Kesalahan Umum dalam Membersihkan Peralatan Dapur yang Menyebabkan Kontaminasi Bakteri
Mencuci peralatan dapur dan makan seharusnya menjadi langkah utama dalam menjaga kebersihan. Namun, tahukah Anda bahwa beberapa kebiasaan umum justru dapat membuat peralatan tersebut tetap kotor dan menjadi sarang bakteri?
Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan saat membersihkan peralatan dapur, yang tanpa disadari justru meningkatkan risiko kontaminasi:
-
Membersihkan Blender Secara Terburu-buru:
Banyak orang cenderung membersihkan blender dengan cepat dan kurang teliti. Padahal, sisa-sisa makanan yang tertinggal di dalam blender dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri berbahaya seperti Salmonella, serta jamur. Cara membersihkan blender yang benar adalah dengan membongkar seluruh bagiannya, termasuk wadah, pisau, dan alasnya. Cuci setiap bagian dengan air panas yang dicampur sabun, lalu bilas hingga bersih. Pastikan semua bagian benar-benar kering sebelum dipasang kembali dan disimpan.
-
Menyimpan Gelas dalam Posisi Terbalik:
Meskipun terlihat logis untuk melindungi bagian dalam gelas dari debu dengan meletakkannya terbalik, kebiasaan ini sebenarnya dapat merusak gelas dan meningkatkan risiko kontaminasi. Bibir gelas adalah bagian yang paling rapuh dan dapat retak jika menahan beban terlalu lama. Selain itu, permukaan meja atau rak tempat gelas diletakkan mungkin tidak sepenuhnya bersih. Sebaiknya, simpan gelas dalam posisi tegak dan lindungi bagian dalamnya dengan kain bersih atau penutup.
-
Menyimpan Pisau di Blok Kayu yang Tidak Terawat:
Blok kayu seringkali dipilih sebagai tempat penyimpanan pisau karena alasan estetika dan keamanan. Namun, blok kayu yang tidak terawat dengan baik justru dapat menjadi sarang bakteri dan jamur. Celah-celah pada blok kayu sulit dibersihkan dan dapat menampung sisa-sisa makanan. Jika Anda tetap ingin menggunakan blok kayu, pilihlah yang memiliki desain tertutup dan mudah dibersihkan. Bersihkan blok kayu secara rutin dengan air sabun hangat dan sikat kecil untuk menjangkau celah-celahnya. Bilas dengan air bersih dan keringkan sepenuhnya sebelum digunakan kembali.
Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk ini dan menerapkan teknik pembersihan yang tepat, Anda dapat memastikan bahwa peralatan dapur Anda benar-benar bersih dan aman untuk digunakan.