Tragedi di Buton Utara: Truk Pengangkut Sembako Terperosok ke Jurang, Satu Nyawa Melayang
Kecelakaan tragis menimpa sebuah truk pengangkut sembako di Desa Ronta, Kecamatan Bonegunu, Kabupaten Buton Utara, Sulawesi Tenggara. Kendaraan tersebut terjun bebas ke dalam jurang sedalam kurang lebih 50 meter pada hari Selasa. Insiden ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka berat.
Korban dalam kejadian nahas ini adalah satu keluarga yang sedang dalam perjalanan. Seorang anak perempuan, dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu, dua anggota keluarga lainnya mengalami luka-luka serius dan segera dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
Menurut keterangan warga setempat, Samsu, yang pertama kali menemukan kejadian ini, ia melihat jejak ban yang mengarah ke jurang saat hendak memindahkan sapi miliknya. Curiga dengan temuan tersebut, Samsu mendekati lokasi dan mendapati sebuah truk berada di dasar jurang. Ia kemudian berteriak untuk meminta pertolongan dan segera menghubungi warga lainnya.
Truk nahas tersebut diketahui sedang dalam perjalanan dari Kecamatan Maligano, Kabupaten Muna, menuju Desa Lambale, Kecamatan Kulisusu Barat. Tujuan mereka adalah mengantarkan sembako untuk memenuhi kebutuhan warga setempat. Namun, saat melintasi jalan menurun di poros Ronta–Maligano, diduga kuat truk mengalami masalah pada sistem pengereman atau rem blong. Akibatnya, kendaraan menjadi tidak terkendali dan terperosok ke dalam jurang yang cukup dalam.
Warga yang mendengar teriakan Samsu segera bergegas menuju lokasi kejadian. Dengan peralatan seadanya, mereka berusaha menuruni jurang untuk melakukan evakuasi terhadap para korban. Proses evakuasi berlangsung dramatis dan membutuhkan kehati-hatian ekstra mengingat kondisi medan yang terjal dan curam. Dua korban yang mengalami luka-luka berhasil diangkat dari dasar jurang dengan menggunakan kain sebagai alat bantu. Mereka kemudian dibawa ke Puskesmas Soloy Agung dengan menggunakan ambulans untuk mendapatkan pertolongan medis.
Korban meninggal dunia, seorang anak perempuan bernama Alya, yang baru saja menyelesaikan pendidikan sekolah dasar, telah dibawa ke kampung halamannya di Kabupaten Muna untuk dimakamkan. Kesedihan mendalam dirasakan oleh keluarga dan kerabat yang ditinggalkan.
"Mobil dum truk yang diduga memuat beras itu dari arah Maligano tiba di titik Kilo 21 langsung terperosok ke dalam jurang. Ada korban meninggal dunia yang sudah dibawa ke rumah duka," ujar seorang warga dengan nada prihatin.
Unit Laka Lantas Satlantas Polres Buton Utara telah diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Petugas kepolisian melakukan pemeriksaan dan pengumpulan data untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan ini. Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan oleh masalah pada sistem pengereman truk. Namun, penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan untuk memastikan penyebab utama tragedi ini.