Aksi Pencurian Modus Pecah Kaca Gegerkan Depok: Laptop dan Ponsel Raib dalam Hitungan Menit

Depok Dihantui Aksi Pecah Kaca, Korban Kehilangan Laptop dan Ponsel

Sebuah insiden pencurian dengan modus pecah kaca mobil menggemparkan Jalan Ir. Juanda, Sukmajaya, Depok pada hari Selasa, 3 Juni 2025. Kejadian yang berlangsung singkat ini mengakibatkan korban kehilangan sebuah laptop dan ponsel.

Kasus ini mencuat setelah viral di media sosial Instagram melalui akun @depok24jam. Dalam unggahan tersebut, tampak sebuah mobil Toyota Fortuner dengan kaca bagian penumpang kiri yang pecah dan ditutupi oleh plastik hitam. Kondisi ini jelas menunjukkan adanya tindak kriminalitas yang baru saja terjadi.

AKP Made Budi, Kasi Humas Polres Metro Depok, membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurut keterangan yang diberikan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 06.30 WIB. Korban awalnya menepikan kendaraannya karena mendapati ban mobilnya kurang angin.

"Korban berhenti di lokasi kejadian karena menduga ban mobilnya kurang angin," ungkap AKP Made Budi.

Saat korban sedang memeriksa kondisi ban, seorang pria yang diduga sebagai pelaku menghampiri dan mengarahkan korban ke tukang tambal ban yang berada di sekitar lokasi.

"Korban meninggalkan mobilnya dalam keadaan terkunci dan mengikuti arahan pria tersebut menuju tempat tambal ban," lanjut AKP Made Budi.

Ironisnya, hanya berselang sekitar lima menit, korban kembali ke mobil dan mendapati kaca belakang kiri mobilnya telah pecah. Lebih menyedihkan lagi, laptop dan ponsel yang disimpan di dalam mobil telah raib.

"Barang-barang berharga milik korban, yaitu laptop dan ponsel, sudah hilang," jelas AKP Made Budi.

Korban kemudian menambal ban mobilnya dan meminta bantuan tukang tambal ban untuk menutupi jendela mobil yang pecah dengan menggunakan plastik. Langkah ini dilakukan untuk mengamankan sementara kondisi mobil.

Saat ini, pihak kepolisian telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan tengah berupaya untuk melacak keberadaan pelaku. Diketahui bahwa korban hanya melintas di lokasi kejadian, sehingga polisi harus bekerja ekstra untuk mengungkap identitas pelaku.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati saat memarkirkan kendaraan, terutama di tempat-tempat yang rawan. Jangan meninggalkan barang berharga di dalam mobil, meskipun hanya untuk waktu yang singkat. Selalu pastikan kendaraan terkunci dengan baik dan bila perlu, gunakan alarm tambahan untuk mencegah terjadinya tindak kriminalitas serupa.

Imbauan Keamanan:

  • Jangan tinggalkan barang berharga di dalam mobil.
  • Pastikan kendaraan terkunci rapat saat ditinggalkan.
  • Parkirkan kendaraan di tempat yang aman dan ramai.
  • Gunakan alarm tambahan untuk meningkatkan keamanan kendaraan.
  • Laporkan segera ke pihak berwajib jika melihat aktivitas mencurigakan.

Dengan meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti langkah-langkah pencegahan, diharapkan masyarakat dapat terhindar dari menjadi korban tindak kriminalitas seperti pencurian dengan modus pecah kaca mobil.