Toyota Hilux Rangga Bertransformasi: Karoseri Lokal Ciptakan Varian Kabin Ganda 'Bisma' dengan Opsi Atap

Bogor, Jawa Barat – Sebuah inovasi menarik hadir dari industri karoseri lokal. DSP Styling, sebuah rumah modifikasi yang berbasis di Bogor, Jawa Barat, telah berhasil menciptakan varian kabin ganda (double cabin) untuk Toyota Hilux Rangga. Kreasi ini, yang diberi nama 'Bisma', menawarkan alternatif yang berbeda dari model pikap standar atau varian 'Shadeva' yang lebih konvensional.

Bisma dibangun di atas platform Toyota Hilux Rangga Cab & Chassis. Perubahan signifikan terletak pada bagian belakang kendaraan, di mana bodi asli digantikan dengan struktur baru yang terbuat dari lembaran galvanis. Meskipun tampilan depan Bisma tidak jauh berbeda dengan Hilux Rangga standar, perbedaan mencolok terlihat pada desain atapnya. Atap Bisma didesain lebih tinggi, menciptakan siluet yang unik dan memanjang dari depan hingga bagian belakang kendaraan.

Perubahan desain ini berlanjut hingga ke bagian samping, di mana garis atap yang lebih tinggi menyatu dengan hard top di bagian belakang. Pintu belakang juga didesain ulang dengan dimensi yang lebih tinggi dan garis yang harmonis dengan keseluruhan desain Bisma. Bak belakang kendaraan juga dibuat ulang menggunakan lembaran galvanis, menawarkan daya tahan ekstra untuk penggunaan berat (heavy duty).

Salah satu fitur menarik dari Bisma adalah opsi atap yang tersedia. Konsumen dapat memilih antara hard top yang kokoh atau soft top yang lebih fleksibel. Keduanya dilengkapi dengan bukaan di samping dan belakang, memungkinkan akses yang mudah ke area kargo. Selain perubahan eksterior, Bisma juga menawarkan peningkatan kenyamanan di bagian interior.

Atap yang lebih tinggi memberikan ruang kepala yang lebih lega, terutama di baris kedua. Meskipun posisi tempat duduk di baris kedua sedikit lebih tinggi, ruang kepala tetap nyaman untuk penumpang dengan tinggi badan rata-rata orang Indonesia, yaitu antara 150 cm hingga 170 cm. Dasar bak belakang juga dilapisi dengan lembaran galvanis, meningkatkan daya tahan terhadap beban berat.

Detail lain yang menarik adalah penggantian lampu belakang standar Toyota Rangga dengan desain aftermarket yang terinspirasi oleh Jeep Wrangler, namun dengan sentuhan smoked yang modern. Bagi konsumen yang tertarik untuk mengubah Toyota Hilux Rangga mereka menjadi varian kabin ganda Bisma, biaya yang dibutuhkan adalah sekitar Rp 120 juta. Proses pengerjaan memakan waktu antara 30 hingga 45 hari kerja.

Dengan hadirnya Toyota Hilux Rangga Bisma ini memberikan angin segar bagi industri karoseri lokal. Kreasi ini membuktikan bahwa inovasi dan kreativitas dapat menghasilkan produk yang unik dan memenuhi kebutuhan pasar yang spesifik, serta memberikan pilihan yang lebih beragam bagi konsumen.

  • Opsi atap hard top dan soft top
  • Bagian kabin lebih lega
  • Lampu belakang desain baru