DPR Minta Prabowo Tunjuk Kapolri yang Paham Seluk-Beluk Internal Polri

Isu mengenai pergantian Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo terus bergulir. Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil, menyampaikan harapannya agar Presiden terpilih, Prabowo Subianto, menunjuk sosok yang benar-benar memahami dinamika internal institusi Polri.

Nasir Djamil menekankan pentingnya memilih figur yang bukan hanya sekadar familiar dengan struktur organisasi, tetapi juga mengerti betul perkembangan dan tantangan yang dihadapi Polri saat ini. Menurutnya, pemahaman mendalam mengenai seluk-beluk internal kepolisian akan menjadi modal penting bagi Kapolri baru dalam memimpin dan mengambil kebijakan yang tepat.

"Tentu saja diharapkan orang-orang di dalam yang selama ini mengikuti dinamika dan perkembangan Kepolisian di dalam itu," ujar Nasir, menanggapi nama Komjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho yang santer disebut sebagai salah satu kandidat pengganti Listyo Sigit Prabowo. Nasir berpendapat bahwa sosok yang sudah lama berada di luar institusi mungkin kurang अपडेट dengan dinamika terkini.

Politisi PKS ini menambahkan bahwa hingga saat ini, ia belum menerima informasi resmi terkait rencana pergantian Kapolri. Namun, ia meyakini bahwa jika pergantian benar-benar terjadi, Prabowo akan memilih figur yang berasal dari internal kepolisian. "Menurut saya, memang Presiden Prabowo itu (pasti) memilih orang-orang yang di dalam kepolisian, yang dia (calon Kapolri) tahu bagaimana institusi kepolisian," jelasnya.

Sebelumnya, nama Rudy Heriyanto, yang kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan, mencuat di media sosial sebagai salah satu kandidat Kapolri. Selain Rudy, Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Rudi Darmoko juga disebut-sebut sebagai calon potensial.

Rudi Darmoko sendiri mengaku tidak mengetahui mengenai isu pencalonan dirinya. "Wah, kata siapa itu, saya enggak tahu tuh. Saya hanya melaksanakan perintah pimpinan. Itu urusan pimpinan," ujarnya kepada wartawan. Ia menegaskan bahwa saat ini fokus utamanya adalah menjalankan tugas sebagai Kapolda NTT dengan sebaik-baiknya.

Mabes Polri hingga saat ini belum memberikan pernyataan resmi terkait isu pergantian Kapolri ini. Spekulasi dan perbincangan mengenai siapa yang akan menduduki kursi Kapolri terus bergulir di kalangan pengamat dan masyarakat.