Jakarta Barat terus berupaya mengatasi masalah banjir yang kerap melanda wilayah tersebut, khususnya di Jalan Kapuk Raya. Proyek perbaikan dan pembenahan gorong-gorong sedang berlangsung dan menyebabkan dampak kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi. Meskipun demikian, proyek ini mendapatkan dukungan dari warga setempat yang berharap masalah banjir dapat segera teratasi.

Ruas Jalan Kapuk Raya menjadi salah satu titik rawan banjir di Jakarta Barat. Kondisi gorong-gorong yang kurang optimal menjadi salah satu penyebab utama terjadinya genangan air saat hujan deras. Akibatnya, aktivitas warga terganggu, terutama para pekerja dan pelajar yang setiap hari melintasi jalan tersebut. Seringkali, banjir memaksa mereka untuk mencari jalur alternatif atau bahkan terlambat sampai tujuan.

Warga di sekitar lokasi proyek mengungkapkan harapan besar mereka terhadap perbaikan gorong-gorong ini. Saminan (65), seorang warga setempat, menuturkan bahwa ia sangat berharap proyek ini dapat menjadi solusi permanen untuk masalah banjir yang selama ini menghantui Jalan Kapuk Raya. Dirinya merasa iba melihat anak-anak sekolah yang harus menerjang banjir saat berangkat atau pulang sekolah. Senada dengan Saminan, Samir (60) juga mendukung penuh proyek ini meskipun mengakui adanya dampak kemacetan yang ditimbulkan. Menurutnya, perbaikan ini sangat penting untuk mengurangi risiko banjir dan memberikan kenyamanan bagi warga.

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa sejumlah petugas dengan dukungan alat berat tengah bekerja keras memperbaiki gorong-gorong. Pekerjaan ini meliputi penggantian saluran air yang rusak, pembersihan saluran dari sampah dan sedimentasi, serta pemasangan penutup gorong-gorong yang baru. Proses perbaikan ini menarik perhatian warga sekitar, yang sesekali menyaksikan jalannya pekerjaan. Diharapkan, dengan perbaikan gorong-gorong ini, masalah banjir di Jalan Kapuk Raya dapat teratasi secara signifikan, sehingga aktivitas warga dapat berjalan lancar tanpa terganggu oleh genangan air.