Tragedi di Pondok Aren: Lansia Meninggal dalam Kebakaran Mobil Setelah Upaya Penyelamatan Gagal
Peristiwa tragis menimpa seorang pria lanjut usia (lansia) berinisial M (79) di kawasan Perumahan Graha Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), pada Senin (2/6/2025) malam. Korban ditemukan meninggal dunia di dalam mobilnya setelah kendaraan tersebut terbakar hebat.
Menurut keterangan sejumlah saksi mata di lokasi kejadian, sebelum peristiwa nahas itu terjadi, seorang warga melihat korban keluar dari rumahnya dan masuk ke dalam mobil seorang diri. Merasa ada yang janggal dengan situasi tersebut, saksi kemudian berinisiatif untuk menghubungi pihak keluarga korban. Tujuannya adalah untuk memberitahukan bahwa korban telah keluar rumah menggunakan mobil.
Upaya menghubungi keluarga korban ternyata tidak berjalan mulus. Saksi mencoba menghubungi salah satu anak korban melalui sambungan telepon, namun panggilannya tidak mendapatkan respons. Sementara itu, anak korban lainnya sedang berada di luar rumah, sehingga upaya komunikasi langsung tidak memungkinkan.
Karena tidak berhasil menghubungi keluarga korban, saksi kemudian berinisiatif untuk menghubungi ketua RT setempat. Namun, belum sempat ketua RT tiba di lokasi, tiba-tiba terdengar suara ledakan keras yang berasal dari dalam mobil korban. Ledakan tersebut sontak membuat panik warga sekitar, dan mereka segera berupaya untuk memberikan pertolongan.
Warga bergegas mendekati mobil yang terbakar dan berusaha untuk memadamkan api dengan menggunakan air seadanya. Selain itu, mereka juga berupaya untuk memecahkan kaca mobil yang terkunci rapat dari dalam. Upaya pemadaman api dan evakuasi korban berlangsung cukup sulit karena kondisi mobil yang terkunci dan kobaran api yang terus membesar.
Setelah berjibaku dengan api, warga akhirnya berhasil memadamkan kobaran api dan membuka pintu mobil. Namun, sayang sekali, korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Proses evakuasi korban pun segera dilakukan.
Pihak kepolisian dari Polres Tangerang Selatan telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi di sekitar lokasi kejadian. Selain itu, tim dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri juga telah diterjunkan ke lokasi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Tujuannya adalah untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kebakaran yang menewaskan lansia tersebut.
"Kami telah berkoordinasi dengan Puslabfor Polri untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut," ujar Kepala Seksi Humas Polres Tangerang Selatan AKP Agil kepada wartawan.
Kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian. Polisi masih terus melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran yang merenggut nyawa lansia tersebut.