Indeks Pembangunan Manusia 2022: Hong Kong Puncaki Peringkat Negara Maju di Asia, Singapura dan UEA Menyusul
Indeks Pembangunan Manusia 2022: Peta Kemajuan Negara-negara Asia
Laporan terbaru Indeks Pembangunan Manusia (HDI) tahun 2022, yang dirilis oleh Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP), memberikan gambaran komprehensif mengenai tingkat kemajuan negara-negara di Asia. HDI, yang mengukur pembangunan manusia berdasarkan tiga dimensi utama—umur panjang dan kesehatan yang sehat, akses terhadap pendidikan, dan standar hidup layak—menunjukkan disparitas yang signifikan di antara negara-negara di kawasan ini. Metodologi UNDP dalam menghitung HDI melibatkan analisis puluhan data poin, mencakup indikator-indikator krusial seperti Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita, tingkat melek huruf, angka harapan hidup, stabilitas politik, dan akses terhadap infrastruktur dasar seperti listrik. Skor HDI berkisar dari 0,000 (perkembangan terendah) hingga 1,000 (perkembangan tertinggi), dengan negara-negara yang mencapai skor di atas 0,800 dikategorikan sebagai negara maju.
Klasifikasi negara berdasarkan skor HDI dibagi menjadi empat kategori: pembangunan manusia sangat tinggi (0,8-1,0), pembangunan manusia tinggi (0,7-0,79), pembangunan manusia sedang (0,55-0,70), dan pembangunan manusia rendah (di bawah 0,55). Berdasarkan klasifikasi ini, laporan UNDP 2022 menempatkan Hong Kong di puncak peringkat negara-negara maju di Asia, dengan skor HDI mengesankan sebesar 0,956. Posisi kedua ditempati oleh Singapura (0,949), diikuti oleh Uni Emirat Arab (0,937). Keberhasilan ketiga negara ini mencerminkan komitmen mereka terhadap pembangunan manusia yang berkelanjutan, ditandai dengan investasi signifikan dalam sektor kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur.
Sepuluh Negara Maju Teratas di Asia Menurut HDI 2022
Berikut adalah daftar sepuluh negara maju teratas di Asia berdasarkan skor HDI tahun 2022:
- Hong Kong (0,956)
- Singapura (0,949)
- Uni Emirat Arab (0,937)
- Korea Selatan (0,929)
- Bahrain (0,888)
- Arab Saudi (0,875)
- Qatar (0,875)
- Kuwait (0,847)
- Brunei (0,823)
- Oman (0,819)
Dari daftar tersebut, hanya dua negara yang berasal dari Asia Tenggara: Singapura dan Brunei. Keberadaan negara-negara Timur Tengah dalam daftar ini menunjukkan bahwa investasi besar dalam sumber daya alam dan upaya diversifikasi ekonomi berkontribusi pada peningkatan HDI. Perlu dicatat bahwa perbedaan skor HDI yang signifikan antara negara-negara di kawasan ini mencerminkan tantangan pembangunan yang masih dihadapi oleh beberapa negara, termasuk masalah kesenjangan ekonomi dan sosial.
Posisi Indonesia dan Negara-negara Asia Tenggara Lainnya
Indonesia, berdasarkan skor HDI 2022 sebesar 0,713, termasuk dalam kategori pembangunan manusia tinggi, bersama dengan Filipina (0,710) dan Vietnam (0,726). Meskipun berada di kategori tinggi, Indonesia masih tertinggal dari negara-negara tetangga seperti Malaysia (0,807) dan Thailand (0,803) yang telah mencapai kategori pembangunan manusia sangat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia perlu meningkatkan upaya untuk mengejar ketertinggalan dalam hal pembangunan manusia, terutama dalam hal peningkatan akses terhadap pendidikan berkualitas, kesehatan, dan standar hidup yang layak bagi seluruh warganya. Perbaikan infrastruktur dan pemerataan pembangunan di berbagai wilayah juga menjadi faktor kunci untuk meningkatkan skor HDI Indonesia di masa mendatang.
Kesimpulannya, laporan HDI 2022 memberikan gambaran yang komprehensif tentang kemajuan pembangunan di Asia. Meskipun beberapa negara telah mencapai kemajuan yang signifikan, masih banyak tantangan yang perlu diatasi untuk mencapai pembangunan manusia yang inklusif dan berkelanjutan di seluruh kawasan.