APBN Alokasikan Rp 446 Triliun untuk Realisasikan Sejumlah Program Prioritas Pemerintahan Prabowo
Pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) telah mengalokasikan dana sebesar Rp 446,24 triliun untuk merealisasikan 11 program prioritas yang diusung oleh pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menjelaskan bahwa alokasi anggaran ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia di tengah dinamika geopolitik dan ekonomi global.
Sri Mulyani menekankan bahwa APBN akan terus dioptimalkan sebagai instrumen untuk meredam gejolak ekonomi, menjaga daya beli masyarakat, mendukung sektor usaha, menciptakan lapangan kerja, dan mempertahankan momentum pertumbuhan ekonomi. Pemerintah, melalui berbagai belanja APBN, telah menyiapkan respons kebijakan countercyclical dalam bentuk berbagai paket kebijakan ekonomi. Salah satu fokus utama adalah program Koperasi Desa Merah Putih yang mendapatkan alokasi anggaran terbesar, mencapai Rp 200 triliun. Program ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi di tingkat desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan. Selain itu, program Makan Bergizi Gratis (MBG) juga menjadi prioritas dengan alokasi anggaran sebesar Rp 121 triliun. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak Indonesia, yang diharapkan berdampak positif pada kualitas sumber daya manusia di masa depan.
Berikut adalah daftar lengkap 11 program prioritas Prabowo yang didanai dari APBN:
- Makan Bergizi Gratis (MBG): Rp 121 triliun
- Program 3 Juta Rumah melalui Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP): Rp 41,88 triliun
- Koperasi Desa Merah Putih: Rp 200 triliun
- Sekolah Rakyat: Rp 11,6 triliun
- Sekolah Unggul Garuda: Rp 2 triliun
- Rehabilitasi Sekolah: Rp 19,5 triliun
- Cek Kesehatan Gratis (CKG): Rp 3,4 triliun
- Penuntasan Tuberkulosis: Rp 1,5 triliun
- Pembangunan RS Berkualitas: Rp 1,7 triliun
- Lumbung Pangan: Rp 23,16 triliun
- Pembangunan Bendungan dan Irigasi: Rp 20,5 triliun
Dengan alokasi anggaran yang signifikan ini, pemerintah berharap program-program prioritas ini dapat segera direalisasikan dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.