Gojek Salurkan THR Tunai kepada Mitra Driver Jelang Idul Fitri
Gojek Salurkan THR Tunai kepada Mitra Driver Jelang Idul Fitri
Menindaklanjuti imbauan Presiden Prabowo Subianto terkait pemberian bonus Hari Raya kepada mitra pengemudi online, PT Gojek Indonesia (Gojek) mengumumkan penyaluran Tunjangan Hari Raya (THR) kepada para mitra pengemudi atau ojek online (ojol) melalui program 'Tali Asih Hari Raya'. Program ini akan memberikan THR dalam bentuk uang tunai kepada mitra driver yang memenuhi kriteria tertentu sebelum perayaan Idul Fitri. Pengumuman resmi disampaikan oleh Presiden Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, pada Selasa, 11 Maret 2025.
Catherine menjelaskan bahwa program Tali Asih Hari Raya merupakan wujud komitmen Gojek untuk mendukung kesejahteraan para mitra drivernya. Pihaknya berupaya memberikan solusi terbaik bagi para mitra, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Meskipun demikian, Gojek belum merinci secara detail kriteria mitra yang berhak menerima THR ini. Fokus utama saat ini adalah memastikan penyaluran THR dalam bentuk tunai agar dapat segera dirasakan manfaatnya oleh para mitra sebelum hari raya tiba. "Bonus uang tunai ini akan diterima Mitra Driver sebelum Hari Raya Idul Fitri," tegas Catherine dalam keterangan resminya.
Perbandingan dengan Program THR di Platform Lain
Sebagai informasi, perusahaan penyedia layanan ride-hailing lain, Grab, juga telah meluncurkan program THR serupa yang diberi nama Bonus Hari Raya (BHR). BHR Grab didasarkan pada sistem bonus kinerja yang mempertimbangkan tingkat keaktifan, kontribusi, dan pencapaian masing-masing mitra pengemudi. Hal ini menunjukkan bahwa upaya memberikan apresiasi kepada mitra pengemudi menjelang hari raya telah menjadi tren di industri ini.
Imbauan Pemerintah dan Kontribusi Mitra Driver
Imbauan Presiden Prabowo Subianto mengenai pemberian THR kepada pengemudi online dan kurir online disampaikan pada Senin, 10 Maret 2025, di Istana Merdeka. Presiden menekankan kontribusi signifikan para pengemudi online dan kurir online dalam menunjang layanan transportasi dan logistik di Indonesia. Pemerintah juga mempertimbangkan jumlah besar mitra pengemudi online yang aktif, baik yang berstatus full-time maupun part-time, yang diperkirakan mencapai jutaan orang.
Berdasarkan data pemerintah, terdapat sekitar 250.000 pengemudi online yang aktif secara penuh, sementara jumlah pengemudi paruh waktu diperkirakan mencapai 1 hingga 1,5 juta orang. Hal ini menunjukkan skala besar sektor ini dan pentingnya perhatian pemerintah dan perusahaan layanan transportasi online untuk memastikan kesejahteraan para pekerjanya, khususnya menjelang hari raya besar keagamaan.
Gojek berharap program Tali Asih Hari Raya dapat memberikan dampak positif bagi para mitra driver dan keluarga mereka dalam menyambut Idul Fitri. Ke depannya, Gojek berkomitmen untuk terus meningkatkan kesejahteraan dan mendukung perkembangan para mitra drivernya.