Kementerian Koperasi Percepat Realisasi Kopdes Merah Putih: Simulasi Ditargetkan Rampung Juli

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenKopUKM) terus memacu persiapan pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Satuan Tugas (Satgas) Nasional yang bertanggung jawab atas program ini menargetkan simulasi desain Kopdes rampung pada akhir Juli mendatang.

Koordinator Pelaksana Harian Satgas Nasional Pembentukan Kopdes Merah Putih, Ferry Juliantono, mengungkapkan bahwa target penyelesaian simulasi desain pada akhir Juli merupakan langkah krusial untuk merealisasikan arahan Presiden Prabowo Subianto. Presiden mengharapkan Kopdes Merah Putih dapat beroperasi penuh pada bulan Oktober.

"Kita harapkan di akhir Juli selesai mockup-nya," ujar Ferry usai Rapat Koordinasi Satgas Kopdes Merah Putih di Jakarta, Rabu (4/6/2025).

Dengan selesainya simulasi desain pada akhir Juli, Satgas memiliki waktu tiga bulan untuk mematangkan konsep pelatihan, pendampingan, modul-modul, serta model bisnis yang akan diterapkan. Ferry menambahkan, simulasi ini akan menjadi wadah pembelajaran sebelum Kopdes Merah Putih dioperasikan secara menyeluruh.

KemenKopUKM berupaya menekan biaya operasional dengan memanfaatkan aset-aset daerah yang ada. Satgas di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota akan mengidentifikasi aset negara yang dapat digunakan untuk kegiatan Kopdes Merah Putih.

"Satgas nasional, Provinsi, Kabupaten Kota, juga akan me-listing aset-aset negara, aset Provinsi, Kabupaten, Kota ataupun aset-aset seperti itu yang memungkinkan kita bisa gunakan untuk sebagai kegiatan koperasi desa merah putih plus dengan aktivitas," jelas Ferry.

Saat ini, terdapat 100 titik yang diidentifikasi sebagai proyek percontohan untuk simulasi desain Kopdes Merah Putih. Lokasi-lokasi ini tersebar di berbagai wilayah, termasuk Jawa, dan dianggap ideal untuk memulai proses simulasi. Satgas akan melakukan seleksi lebih lanjut untuk menentukan lokasi yang paling representatif.

Berikut adalah poin-poin penting terkait persiapan Kopdes Merah Putih:

  • Target penyelesaian simulasi desain: Akhir Juli
  • Target operasional penuh: Oktober
  • Pemanfaatan aset daerah untuk menekan biaya
  • 100 titik diidentifikasi sebagai proyek percontohan