Pasangan Mahasiswa di Kolaka Tega Buang Bayi di Buton Tengah

Pasangan Mahasiswa di Kolaka Tega Buang Bayi di Buton Tengah

Sebuah kasus pembuangan bayi menggemparkan Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara. Pada Sabtu malam, 8 Maret 2025, sesosok bayi laki-laki ditemukan tergeletak di tepi jalan raya depan Puskesmas Mawasangka, dalam kondisi memprihatinkan. Penemuan ini langsung menjadi viral di media sosial dan menyita perhatian publik.

Kejadian bermula dari teriakan bayi yang terdengar oleh warga sekitar Puskesmas Mawasangka. Bayi tersebut ditemukan hanya mengenakan baju dan selimut, terpapar dinginnya malam hari. Berkat kesigapan warga, bayi malang tersebut berhasil diselamatkan dan kini berada dalam asuhan warga setempat dalam kondisi sehat.

Kecepatan aparat kepolisian Polres Buton Tengah dalam mengungkap kasus ini patut diapresiasi. Hanya dalam waktu kurang dari 48 jam, petugas berhasil mengidentifikasi dan menangkap sepasang kekasih berinisial SL (27) dan RDY (26) sebagai pelaku pembuangan bayi tersebut. Penangkapan dilakukan pada Senin, 10 Maret 2025.

Kasat Reskrim Polres Buton Tengah, AKP Sunarton Hafala, menjelaskan motif di balik aksi keji tersebut. Kedua pelaku, yang merupakan pasangan mahasiswa dari Kolaka, cemas hubungan gelap mereka terbongkar oleh keluarga masing-masing. Ketakutan tersebut mendorong mereka untuk mengambil keputusan tragis dengan membuang bayi hasil hubungan mereka di Kabupaten Buton Tengah.

"Karena ketakutan hubungan mereka terungkap dan diketahui oleh kedua orangtua pelaku maka mereka mengambil kesimpulan untuk membuang bayi tersebut," ungkap AKP Sunarton melalui keterangan tertulisnya pada Selasa, 11 Maret 2025.

Lebih lanjut, AKP Sunarton menjelaskan kronologi kejadian. Pasangan ini memulai perjalanan dari Kolaka menuju Buton Tengah melalui jalur darat, melewati Kabupaten Muna Barat. Perjalanan tersebut dilakukan pada Sabtu, 8 Maret 2025, sekitar pukul 20.30 WITA. SL, yang masih berstatus mahasiswa di sebuah perguruan tinggi di Kolaka, dan RDY, yang telah menyelesaikan pendidikannya, memilih untuk membuang bayi tersebut di lokasi tersebut.

Saat ini, kedua pelaku telah diamankan di kantor Satreskrim Polres Buton Tengah untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Mereka akan dijerat dengan pasal yang sesuai dengan perbuatan keji yang telah dilakukan. Kasus ini menjadi pengingat penting tentang perlunya edukasi dan kesadaran akan pentingnya tanggung jawab dalam setiap hubungan dan keputusan yang diambil.

Berikut beberapa poin penting dari kasus ini:

  • Bayi laki-laki ditemukan tergeletak di depan Puskesmas Mawasangka, Buton Tengah.
  • Pelaku adalah pasangan kekasih yang merupakan mahasiswa di Kolaka.
  • Motif pembuangan bayi dikarenakan ketakutan hubungan gelap mereka terungkap.
  • Bayi kini dalam kondisi sehat dan diasuh oleh warga setempat.
  • Kedua pelaku telah ditangkap dan menjalani proses hukum.