Ayam Goreng Widuran Solo Kembali Beroperasi dengan Kewajiban Labelisasi Non-Halal

Ayam Goreng Widuran Solo Siap Layani Pelanggan Kembali

Setelah sempat menghentikan operasional selama dua pekan, Warung Ayam Goreng Widuran di Solo dipastikan akan kembali melayani pelanggan. Keputusan ini diambil setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menyelesaikan asesmen terhadap warung tersebut. Wali Kota Solo, Respati Ardi, secara resmi memberikan lampu hijau bagi pembukaan kembali warung makan legendaris itu.

"Kami persilakan untuk kembali beroperasi. Ini berlaku untuk semua pelaku usaha, tidak hanya Ayam Goreng Widuran," ujar Respati Ardi di Loji Gandrung. Ia juga mendorong pelaku usaha, termasuk Ayam Goreng Widuran, untuk segera mengurus sertifikasi halal melalui Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT).

Meski diperbolehkan buka kembali, Respati menekankan pentingnya transparansi kepada konsumen. Pihak warung diwajibkan untuk mencantumkan keterangan non-halal yang jelas dan mudah terlihat pada banner atau media promosi lainnya. Hal ini bertujuan memberikan informasi yang akurat kepada pelanggan, khususnya bagi mereka yang mencari makanan halal.

"Boleh buka besok, silakan. Tapi, harus ada keterangan besar yang menyatakan non-halal," tegas Respati.

Lebih lanjut, Respati mengimbau seluruh pedagang makanan di Solo untuk proaktif dalam memberikan informasi status halal atau non-halal produk mereka. Informasi ini harus dicantumkan pada banner atau media promosi. Selain itu, karyawan rumah makan juga diinstruksikan untuk memberikan penjelasan yang jelas kepada konsumen mengenai status kehalalan makanan yang disajikan.

"Bagi yang tidak halal, sampaikan dengan jujur dan tulis dengan ukuran besar. Ajari karyawan untuk memberitahu konsumen yang makan, apakah makanan tersebut halal atau tidak," jelasnya.

Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Solo untuk meningkatkan kesadaran dan transparansi mengenai status kehalalan makanan yang beredar di masyarakat. Diharapkan, dengan adanya informasi yang jelas, konsumen dapat membuat pilihan yang tepat sesuai dengan preferensi dan keyakinan mereka.