Bank Syariah Indonesia (BSI) siap menggelar BSI International Expo 2025, sebuah signature event tahunan yang bertujuan untuk memperkuat ekosistem halal dan mendorong pertumbuhan industri halal global. Acara ini, yang akan berlangsung dari tanggal 26 hingga 29 Juni 2025 di Jakarta Convention Center (JCC), menargetkan peningkatan signifikan dalam transaksi business matching dengan melibatkan lebih banyak pembeli potensial dari berbagai negara.

BSI International Expo 2025 mengusung tema "Engaging Indonesia in the Global Halal Industry", yang mencerminkan komitmen BSI untuk menjadi pemain kunci dalam industri halal global. Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar, menyatakan bahwa target peningkatan transaksi business matching sejalan dengan bertambahnya jumlah pelaku usaha dan potential buyer dari luar negeri. Tahun ini, BSI mengundang perwakilan dari 20 negara, meningkat dari 15 negara pada tahun sebelumnya. Langkah ini diharapkan dapat memperbesar potensi transaksi yang dihasilkan selama acara.

Sebagai perbandingan, BSI International Expo 2024 berhasil mencatatkan transaksi business matching sebesar Rp 290 miliar melalui 63 Number of Agreement (NoA). BSI berharap dapat melampaui pencapaian tersebut pada tahun ini dengan strategi yang lebih terfokus dan partisipasi yang lebih luas.

Industri halal global menunjukkan tren pertumbuhan yang konsisten, didorong oleh meningkatnya kesadaran konsumen terhadap produk yang sehat, aman, dan etis, serta pertumbuhan populasi Muslim di seluruh dunia. Data dari State of the Global Islamic Economy Report 2024 memperkirakan bahwa pasar halal global akan mencapai 2,597 miliar dollar AS pada tahun 2025, dengan proyeksi untuk industri halal di Indonesia mencapai sekitar 249 miliar dollar AS.

Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama dalam industri halal global, mengingat populasi Muslimnya yang besar, mencapai 87 persen dari total populasi dan menempati peringkat kedua di dunia. BSI International Expo 2025 merupakan salah satu upaya strategis untuk memanfaatkan potensi ini dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat industri halal global.

SVP Marketing Communication BSI, Muhammad Arif Gunawan, menambahkan bahwa BSI International Expo 2025 akan menghadirkan berbagai agenda menarik dan positif untuk memperkuat ekosistem halal global, termasuk kegiatan business matching antara UMKM dalam negeri dengan calon pembeli potensial dari luar negeri. Selain itu, jumlah exhibition pada BSI International Expo 2025 juga ditingkatkan menjadi 348, mencakup berbagai sektor seperti travel haji dan umrah, brand fashion, food & beverages, kosmetik, education, dan otomotif.

Nasabah BSI juga dapat menikmati berbagai promo menarik selama ekspo, termasuk penawaran khusus untuk pembelian rumah, mobil, pendaftaran umrah, serta belanja kosmetik dan pakaian.

SVP Islamic Ecosystem Solution BSI, Muhammad Habiby, menjelaskan bahwa BSI International Expo 2025 akan menjadi wadah bagi BSI untuk memperkuat Islamic Ecosystem, khususnya ekosistem haji dan umrah. BSI saat ini merupakan market leader dalam ekosistem haji dan umrah, dengan 164.905 nasabah BSI yang menjadi calon jemaah haji pada musim haji tahun ini, mencakup sekitar 83 persen dari total kuota nasional yang disediakan Kementerian Agama Republik Indonesia.

Selain itu, BSI juga menawarkan layanan bullion bank atau bank emas, yang merupakan salah satu kekuatan baru dalam Islamic Ecosystem BSI. BSI menyediakan gerai khusus layanan bullion pada ekspo ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai keunggulan Bank Emas BSI, yaitu layanan bank emas syariah pertama di Indonesia, BSI Gold Karatase 99,99 persen SNI dan Sertifikat MUI, jaringan BSI Agen lebih dari 110.000 di seluruh Indonesia, serta layanan bank emas yang dapat diakses melalui BYOND by BSI.

Dengan adanya BSI International Expo 2025, BSI berharap dapat terus memperkuat Islamic Ecosystem dan memberikan kemaslahatan yang lebih besar bagi umat, serta membantu semakin banyak orang melalui kehadiran BSI.