Antisipasi Lonjakan COVID-19, Banyuwangi Galakkan Kembali PHBS dan Protokol Kesehatan

Kenaikan kasus COVID-19 yang terjadi di beberapa negara tetangga, seperti Singapura dan Thailand, turut memicu kewaspadaan di Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) telah melaporkan adanya peningkatan kasus baru COVID-19, mendorong dikeluarkannya surat edaran terkait peningkatan kewaspadaan. Merespons perkembangan situasi ini, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Kesehatan setempat mengimbau masyarakat untuk kembali mengintensifkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta protokol kesehatan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, Amir Hidayat, menyampaikan pentingnya langkah-langkah preventif. Ia menjelaskan bahwa virus COVID-19 yang saat ini beredar merupakan hasil mutasi dari varian Omicron. Meskipun varian ini tidak dikategorikan sebagai jenis yang mematikan, potensi penyebaran dan penularannya yang cepat tetap menjadi perhatian utama.

"Masyarakat Banyuwangi diharapkan meningkatkan kewaspadaan promotif dan preventif. Ini adalah langkah penting untuk meminimalkan potensi penyebaran virus," ujar Amir Hidayat.

Amir Hidayat menekankan kembali pentingnya kedisiplinan dalam menerapkan protokol 3M, yang meliputi:

  • Memakai masker dengan benar: Penggunaan masker yang tepat dapat membantu menghalangi penyebaran droplet yang mungkin mengandung virus.
  • Menjaga jarak dan menghindari kerumunan: Menjaga jarak fisik dapat mengurangi risiko penularan virus, terutama di tempat-tempat ramai.
  • Mencuci tangan dengan sabun: Mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air bersih efektif menghilangkan virus yang mungkin menempel di tangan.

Upaya-upaya tersebut dinilai sangat krusial dalam meminimalisir risiko penularan COVID-19. Meskipun saat ini Banyuwangi masih mencatat nol kasus, langkah-langkah pencegahan tetap harus diutamakan. Amir Hidayat juga mengimbau kepada masyarakat yang merasa kurang sehat, seperti mengalami gejala flu, untuk menggunakan masker sebagai bentuk tanggung jawab terhadap kesehatan bersama. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga dan meningkatkan PHBS sebagai bagian dari upaya pencegahan penularan COVID-19.

"Bagi masyarakat yang merasa kurang sehat, khususnya yang mengalami gejala flu, sangat dianjurkan untuk menggunakan masker. Mari kita jaga perilaku hidup bersih dan sehat. Bagi yang sehat, mari tingkatkan upaya pencegahan," pungkasnya.