Strategi Sehat Menikmati Daging Kurban di Hari Raya Idul Adha

Hari Raya Idul Adha, yang diperkirakan jatuh pada tanggal 6 Juni 2025, menjadi momen istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia. Selain sebagai perayaan keagamaan, Idul Adha juga identik dengan penyembelihan hewan kurban dan pembagian daging kepada yang membutuhkan. Namun, di balik kebahagiaan ini, penting untuk tetap memperhatikan kesehatan saat mengonsumsi daging kurban.

Daging kurban, khususnya daging sapi dan kambing, memang kaya akan protein dan zat besi. Akan tetapi, konsumsi berlebihan tanpa diimbangi dengan pola makan yang sehat dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan gangguan pencernaan. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang tepat agar dapat menikmati hidangan daging kurban tanpa mengorbankan kesehatan.

Berikut adalah beberapa panduan yang dapat diterapkan untuk menikmati daging kurban dengan bijak dan sehat:

  • Batasi Porsi: Mengontrol porsi makan adalah kunci utama. Gunakan telapak tangan sebagai acuan sederhana untuk menentukan jumlah daging yang dikonsumsi dalam sekali makan. Hindari makan berlebihan meskipun hidangan terasa lezat.
  • Prioritaskan Cara Pengolahan Sehat: Metode memasak sangat berpengaruh pada kandungan lemak dan zat berbahaya dalam daging. Rebus, kukus, panggang, atau tumis dengan sedikit minyak adalah pilihan yang lebih baik daripada menggoreng atau membakar daging secara langsung di atas arang. Hindari penggunaan santan berlebihan.
  • Cermati Jenis Daging: Pilih potongan daging yang rendah lemak. Bagian seperti has dalam atau fillet cenderung memiliki kandungan lemak lebih rendah dibandingkan dengan iga atau buntut. Buang lemak yang terlihat sebelum memasak.
  • Kombinasikan dengan Sayuran dan Sumber Protein Nabati: Jangan lupa untuk menyertakan sayuran hijau, buah-buahan, dan sumber protein nabati seperti tahu, tempe, atau kacang-kacangan dalam setiap hidangan. Serat dari sayuran dan buah membantu melancarkan pencernaan dan menyeimbangkan nutrisi.
  • Perhatikan Frekuensi Konsumsi: Batasi konsumsi daging merah, terutama daging olahan, tidak lebih dari 70 gram per hari. Selama periode Idul Adha, usahakan untuk tidak mengonsumsi daging setiap hari. Beri jeda beberapa hari untuk memberi tubuh kesempatan memproses makanan dengan baik.
  • Gunakan Rempah-Rempah: Manfaatkan rempah-rempah tradisional Indonesia saat memasak daging. Selain menambah cita rasa, rempah-rempah juga mengandung antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda tetap dapat menikmati hidangan daging kurban yang lezat tanpa khawatir akan dampak negatifnya terhadap kesehatan. Selamat Hari Raya Idul Adha!