Bek sayap tim nasional Tiongkok, Hu Hetao, menyambut antusias laga tandang melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Pertandingan krusial yang akan berlangsung pada Kamis, 5 Juni 2025, ini menjadi bagian dari upaya Tiongkok untuk mengamankan dua kemenangan beruntun dan melaju ke babak selanjutnya.

Skuad Tiongkok menyadari betul tantangan besar yang menanti mereka di Jakarta, terutama dukungan fanatik puluhan ribu suporter Indonesia yang diperkirakan akan memadati SUGBK. Atmosfer intimidatif yang diciptakan oleh suporter tuan rumah dikenal mampu memberikan tekanan psikologis pada tim lawan. Namun, Hu Hetao menegaskan bahwa dirinya tidak merasa terintimidasi. Pemain belakang yang memperkuat klub Chengdu Rongcheng ini justru termotivasi untuk membuktikan kemampuan timnya di hadapan ribuan penggemar.

"Saya justru sangat menantikan pertandingan seperti ini," ujar Hu Hetao, seperti dikutip dari laman resmi Federasi Sepak Bola Tiongkok (CFA). "Bermain di stadion sebesar itu, dengan dukungan begitu banyak penggemar, akan menjadi motivasi tambahan bagi para pemain kami, baik saat bermain di kandang maupun tandang."

Selain dukungan masif dari suporter Indonesia, tim Tiongkok juga mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan lain, yaitu kondisi cuaca di Jakarta. Perubahan cuaca yang ekstrem, dengan suhu panas yang tinggi dan potensi hujan deras, menjadi perhatian khusus bagi tim pelatih. Meskipun demikian, seluruh anggota tim menyatakan kesiapan mereka untuk beradaptasi dengan segala kondisi yang mungkin terjadi selama berada di Jakarta.

Lebih lanjut, Hu Hetao juga menyampaikan harapannya agar suporter Tiongkok yang berada di Jakarta dapat memberikan dukungan langsung kepada timnya di stadion. Kabarnya, sekitar 2.800 suporter Tiongkok telah bersiap untuk hadir dan memberikan semangat kepada Wu Lei dan kawan-kawan.

Dengan kombinasi persiapan matang, mentalitas yang kuat, dan dukungan dari suporter sendiri, tim nasional Tiongkok optimis dapat meraih hasil positif dalam lawatan mereka ke Jakarta dan semakin mendekatkan diri pada tujuan utama: melaju ke babak selanjutnya.