Huda Beauty, merek kosmetik global yang dikenal dengan inovasi dan keberagaman produknya, kini sepenuhnya berada di bawah kendali pendirinya, Huda Kattan. Langkah ini menandai babak baru bagi perusahaan, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu dari sedikit merek kecantikan terkemuka yang independen dan dimiliki sepenuhnya oleh pendirinya.

Pada tahun 2017, TSG Consumer Partners mengakuisisi saham minoritas di Huda Beauty, memberikan suntikan modal untuk ekspansi global. Namun, di awal tahun 2025, Huda Kattan mengambil langkah strategis dengan membeli kembali saham tersebut, mengembalikan kendali penuh atas visi dan arah perusahaan. Keputusan ini bukan hanya sekadar transaksi bisnis, tetapi juga perwujudan komitmen Huda terhadap nilai-nilai inti mereknya, yang berpusat pada pemberdayaan diri dan perayaan individualitas.

Dalam pernyataan resminya, Huda Kattan mengungkapkan bahwa momen ini sangat personal dan bermakna baginya. Ia menekankan bahwa Huda Beauty bukan hanya sekadar merek kosmetik, tetapi juga sebuah gerakan yang mendorong ekspresi diri, keberanian, dan keaslian. Sejak awal, Huda Beauty bertekad untuk menciptakan ruang aman bagi semua orang untuk mengeksplorasi dan merayakan kecantikan mereka sendiri, tanpa terikat oleh standar atau batasan yang ditetapkan oleh masyarakat.

Dengan tagline "Beauty is Self-Made", Huda Beauty telah lama menjadi pelopor dalam mendobrak norma-norma kecantikan tradisional. Merek ini dikenal karena keberaniannya dalam menentang penggunaan filter dan retouching berlebihan dalam kampanye pemasaran, serta komitmennya untuk menyediakan produk yang inklusif dan sesuai untuk berbagai warna kulit, bentuk wajah, dan karakteristik individu.

Langkah Huda Beauty untuk kembali menjadi merek independen mengikuti jejak merek-merek kecantikan lainnya yang memilih jalur yang sama, seperti:

• Glossier: Merek yang berfokus pada kecantikan minimalis dan digandrungi generasi Z ini tetap independen di bawah kepemimpinan Emily Weiss, meskipun sempat menerima investasi besar.
• Beauty Bakerie: Dikenal dengan kemasan unik bertema makanan penutup dan pesan-pesan pemberdayaan diri, merek ini didirikan oleh Cashmere Nicole.
• Tower 28 Beauty: Merek kecantikan bersih yang ramah untuk kulit sensitif ini didirikan oleh Amy Liu, yang memilih untuk tetap independen demi menjaga integritas produk.
• LYS Beauty: Merek yang didirikan oleh Tisha Thompson ini berfokus pada kecantikan bersih yang inklusif dengan pesan "love yourself" sebagai intinya.
• MOB Beauty: Didirikan oleh para veteran industri kosmetik, merek ini dikenal sebagai pelopor kemasan isi ulang dan komitmen terhadap keberlanjutan.

Keputusan Huda Kattan untuk mengambil kembali kendali penuh atas Huda Beauty menandai era baru bagi merek ini, di mana nilai-nilai independensi, inklusivitas, dan pemberdayaan diri akan terus menjadi landasan utama dalam setiap langkah yang diambil. Industri kecantikan akan terus mengamati bagaimana Huda Beauty berkembang dan berinovasi di bawah kepemimpinan tunggal pendirinya.