Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Pangan memberikan kabar baik mengenai ketersediaan hewan kurban di seluruh Indonesia. Berdasarkan data terkini, stok hewan kurban secara nasional berada dalam kondisi aman dan terkendali, bahkan menunjukkan surplus yang signifikan.

Kementerian Koordinator Bidang Pangan mengumumkan bahwa total stok hewan kurban yang tersedia saat ini mencapai 3.217.397 ekor. Sementara itu, proyeksi kebutuhan hewan kurban secara nasional diperkirakan hanya mencapai 2.074.269 ekor. Dengan demikian, Indonesia memiliki surplus sebanyak 1.143.128 ekor hewan kurban, yang meliputi sapi, kambing, domba, dan kerbau. Jumlah surplus ini memberikan jaminan ketersediaan hewan kurban yang memadai bagi masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah kurban.

Pemerintah berkomitmen untuk terus memantau dan memastikan kelancaran distribusi hewan kurban di seluruh wilayah Indonesia. Langkah ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kekurangan pasokan di daerah-daerah tertentu dan memastikan bahwa ibadah kurban dapat dilaksanakan dengan khidmat dan lancar. Koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, peternak, dan organisasi masyarakat, terus dilakukan untuk memastikan distribusi yang efisien dan merata.

Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, sebelumnya juga telah menegaskan bahwa stok hewan kurban dalam kondisi aman dan mencukupi. Selain itu, pemerintah juga terus berupaya untuk mengendalikan dan mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak. Upaya-upaya ini meliputi vaksinasi massal, sosialisasi kepada peternak, dan pengawasan ketat terhadap lalu lintas hewan ternak.

Pemerintah telah menyiapkan 4 juta dosis vaksin untuk mengatasi PMK. Selain itu, sosialisasi secara intensif terus dilakukan kepada para peternak, baik individu, koperasi, maupun perusahaan-perusahaan, mengenai pentingnya pencegahan dan penanganan PMK. Langkah-langkah ini diharapkan dapat meminimalkan dampak PMK terhadap populasi hewan ternak dan menjaga ketersediaan hewan kurban yang sehat dan layak.

Dengan ketersediaan stok hewan kurban yang mencukupi dan upaya pengendalian penyakit ternak yang terus dilakukan, pemerintah optimis bahwa pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 2025 akan berjalan dengan lancar dan khidmat. Masyarakat diimbau untuk mempersiapkan diri dengan baik dan melaksanakan ibadah kurban sesuai dengan tuntunan agama dan protokol kesehatan yang berlaku.