Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco Ahmad baru-baru ini melakukan kunjungan ke kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Megawati Soekarnoputri. Kunjungan ini, yang kemudian terungkap melalui unggahan foto di akun Instagram pribadi Dasco, ternyata membawa amanat khusus dari Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra.

Dasco mengonfirmasi bahwa ia tidak hanya menyampaikan pesan dari Prabowo kepada Megawati, tetapi juga membawa kembali pesan balasan dari Megawati untuk Prabowo. "Kami memang diutus menyampaikan beberapa hal dan pesan yang sudah disampaikan, dan kami juga membawa pesan balik dari Ibu Megawati kepada Pak Prabowo," ungkap Dasco kepada awak media di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Kamis (5/6/2026).

Foto yang diunggah Dasco di media sosial memperlihatkan kehadiran sejumlah tokoh penting selain Megawati. Tampak Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDI-P, Puan Maharani, serta beberapa elite PDI-P lainnya, seperti Said Abdullah dan Yasonna H Laoly. Dasco sendiri didampingi oleh politikus Partai Gerindra yang juga menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi.

Namun, ketika ditanya mengenai isi pesan yang disampaikan Prabowo kepada Megawati, Dasco memilih untuk tidak mengungkapkannya. Ia menyatakan bahwa pesan tersebut bersifat rahasia dan tidak dapat dibagikan kepada publik. "Pesan itu gak boleh disampaikan dong di sini. Confidential," ujarnya.

Selain menyampaikan pesan rahasia, pertemuan tersebut juga menjadi sorotan terkait potensi koalisi antara PDI-P dan pemerintahan Prabowo yang akan datang. Namun, Dasco menegaskan bahwa pertemuan tersebut tidak membahas secara spesifik mengenai kemungkinan PDI-P bergabung dalam kabinet pemerintahan Prabowo.

"Kami perlu sampaikan bahwa dalam silaturahmi itu belum ada pembahasan-pembahasan tentang hal tersebut (PDI-P masuk kabinet) dan kami tidak bahas pembahasan soal itu," jelas Dasco.

Dasco menambahkan bahwa pertemuan dengan Megawati lebih difokuskan pada silaturahmi dan diskusi mengenai nilai-nilai kebangsaan. Pertemuan tersebut juga berlangsung dalam suasana peringatan Hari Lahir Pancasila, sehingga nilai-nilai Pancasila menjadi salah satu topik utama dalam pembicaraan.

"Masih kembali ke nilai-nilai hari lahir Pancasila dan proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 1945, kira-kira itu yang dibicarakan," pungkas Dasco.

Dengan demikian, pertemuan antara Dasco dan elite PDI-P, yang membawa pesan dari Prabowo dan Megawati, menjadi sebuah peristiwa politik yang menarik perhatian. Meskipun isi pesan tersebut dirahasiakan, pertemuan ini mengindikasikan adanya komunikasi yang sedang terjalin antara tokoh-tokoh penting dalam dunia politik Indonesia.