Sorotan Media Tiongkok pada Wasit Laga Indonesia vs. China: Harapan akan Keadilan
Pertandingan krusial antara Tim Nasional Indonesia dan Tiongkok dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menjadi sorotan tajam media di Negeri Tirai Bambu. Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Kamis (6/6) malam, bukan hanya tentang strategi dan performa pemain, tetapi juga tentang integritas kepemimpinan wasit di lapangan.
Media-media Tiongkok secara khusus menyoroti penunjukan Rustam Lutfullin, wasit asal Uzbekistan, sebagai pengadil dalam pertandingan penting ini. Kekhawatiran akan potensi bias menjadi tema utama pemberitaan, mengingat rekam jejak Lutfullin yang dianggap sebagian kalangan media Tiongkok menguntungkan Timnas Indonesia. Beberapa media bahkan menyebut Lutfullin sebagai 'bintang keberuntungan' bagi Skuad Garuda, merujuk pada catatan tiga pertandingan yang dipimpinnya yang semuanya berujung kemenangan bagi Indonesia. Kemenangan-kemenangan tersebut disertai dengan catatan produktivitas gol yang baik bagi Indonesia dan minim kebobolan. Hal ini memicu spekulasi dan kekhawatiran di kalangan penggemar sepak bola Tiongkok.
Salah satu media Tiongkok, Tiongkok 163.com, secara eksplisit menyatakan bahwa penunjukan Rustam Lutfullin merugikan Timnas Tiongkok. Pernyataan ini mencerminkan tekanan yang dirasakan oleh tim nasional mereka menjelang pertandingan yang sangat menentukan ini. Pertandingan terakhir yang dipimpin Lutfullin di Indonesia adalah saat kemenangan 2-0 atas Arab Saudi di SUGBK pada November 2024, semakin memperkuat anggapan bahwa Lutfullin membawa keberuntungan bagi tuan rumah.
Media lain, Sohu, menyoroti pengalaman Rustam Lutfullin memimpin pertandingan yang melibatkan Timnas Tiongkok, yaitu saat kemenangan 1-0 atas Qatar di Asian Games 2022. Namun, kartu merah yang diberikan Lutfullin kepada bek Tiongkok, Jiang Shenglong, dalam laga tersebut menjadi sorotan dan kritik dari sebagian suporter Tiongkok. Insiden ini kembali diungkit sebagai pengingat akan potensi kontroversi yang mungkin terjadi di lapangan.
Di tengah sorotan terhadap wasit, klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menunjukkan persaingan yang ketat. Jepang telah memastikan tempat di putaran selanjutnya dengan 20 poin. Australia berada di posisi kedua dengan 13 poin. Arab Saudi (10 poin) dan Indonesia (7 poin) terus bersaing ketat untuk mengamankan posisi terbaik, sementara Bahrain dan Tiongkok berada di posisi yang lebih rendah dengan 6 poin. Pertandingan antara Indonesia dan Tiongkok menjadi krusial bagi kedua tim dalam upaya mereka untuk lolos ke putaran berikutnya.
Berikut klasemen sementara Grup C:
- Jepang: 20 poin
- Australia: 13 poin
- Arab Saudi: 10 poin
- Indonesia: 7 poin
- Bahrain: 6 poin
- Tiongkok: 6 poin
Dengan tekanan yang besar dan harapan yang tinggi, pertandingan Indonesia vs. China tidak hanya menjadi pertarungan di lapangan hijau, tetapi juga ujian bagi integritas dan profesionalisme wasit yang bertugas.