Kencan Pertama Berujung Tuduhan: Wanita Diduga Terlibat Aksi Kabur dari Restoran

Kencan Online Berujung Petaka: Tuduhan Kabur dari Restoran Hantui Wanita

Era digital dengan aplikasi kencan menjanjikan kemudahan menemukan pasangan. Namun, kisah tak mengenakkan menimpa seorang wanita di Inggris. Kencan pertama yang seharusnya menjadi momen indah, berubah menjadi mimpi buruk dengan tuduhan melarikan diri dari restoran tanpa membayar.

Wanita yang identitasnya dirahasiakan ini, menerima ajakan makan malam dari seorang pria yang baru dikenalnya melalui aplikasi kencan. Pria tersebut memilih Cafe Spice, sebuah restoran India ternama di Darlington, Co Durham, sebagai lokasi kencan pertama mereka. Sang pria berjanji akan menanggung seluruh biaya makan malam yang diperkirakan mencapai £58 atau sekitar Rp1,3 juta. Menu yang dipesan pun terbilang mewah, termasuk tandoori butter chicken, nasi spesial, samosa, bhaji, poppadom, bir Cobra, dan Pepsi.

Usai menyantap hidangan lezat, wanita tersebut berpamitan menuju mobil, tanpa menyadari bahwa tagihan belum dilunasi. Tragisnya, sang pria tak kunjung kembali ke restoran. Pihak restoran mengungkapkan bahwa sebelum memesan, pria tersebut sempat mengeluh kartunya tertelan mesin ATM. Ia kemudian berjanji akan membayar melalui transfer bank, namun akhirnya menghilang dengan alasan mencari uang tunai.

Merasa dirugikan, pihak restoran mengambil langkah drastis dengan menyebarkan rekaman CCTV pasangan tersebut ke media lokal dan nasional, menuduh mereka melakukan aksi dine and dash alias kabur setelah makan. Pria yang dituduh, membantah tuduhan tersebut. Ia mengklaim sedang mengalami kesialan bertubi-tubi, mulai dari kartu bank yang tertelan mesin, penutupan akun bank online tanpa pemberitahuan, hingga nomor telepon yang terblokir karena tagihan belum dibayar. Ia juga berjanji akan segera melunasi tagihan tersebut, bahkan dengan menambahkan bunga sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Manajer restoran, Ishy Miah, mengaku awalnya tidak menaruh curiga, karena pasangan tersebut tampak seperti pelanggan biasa. Namun, setelah menunggu lama dan upaya menghubungi nomor telepon yang diberikan tidak berhasil, mereka memutuskan untuk melacak nomor asli yang digunakan saat reservasi. Sementara itu, wanita tersebut bersikeras bahwa pria itu telah berjanji untuk membayar tagihan, sehingga ia terkejut dan merasa tidak bersalah atas tuduhan tersebut.

Sampai saat ini, tagihan makan di Cafe Spice belum dilunasi. Pihak restoran mengaku kerap menjadi korban aksi kabur setelah makan, yang tentu saja merugikan keberlangsungan bisnis mereka.

Kisah ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya berhati-hati dalam berkencan online dan memastikan adanya komunikasi yang jelas terkait pembayaran, agar terhindar dari kesalahpahaman dan tuduhan yang tidak menyenangkan. Kejadian ini kontras dengan cerita lain di mana seorang wanita diminta membayar makanannya sendiri saat kencan pertama, menunjukkan bahwa pengalaman kencan online bisa sangat bervariasi dan seringkali tidak terduga.