Kisah lucu sekaligus menegangkan dialami komedian senior, Nunung, beberapa tahun silam. Aktris yang dikenal dengan spontanitasnya ini nyaris berurusan dengan pihak kepolisian akibat luapan emosi yang tak terkendali. Kejadian ini dipicu oleh hal sepele, namun mampu memicu reaksi berlebihan dari Nunung hingga membuat sang suami, Iyan Sambiran, merasa perlu mengambil tindakan tegas.

Saat menjadi bintang tamu di sebuah acara televisi, Nunung menceritakan kronologi kejadian tersebut. Saat itu, dirinya sedang dalam perjalanan bersama suami. Karena belum makan dan merasa lapar, emosinya mulai terpancing dan ia mulai meluapkan kekesalannya kepada Iyan. Reaksi Nunung yang dianggap berlebihan membuat Iyan merasa jengah dan melontarkan ancaman yang cukup mengejutkan.

"Aku marah-marah terus sama suami karena lapar. Mungkin dia kesal, terus dia bilang, 'Kalau masih begitu, nanti keluar tol aku belokin ke kantor polisi', biar aku dimasukin ke sana," kenang Nunung sambil tertawa.

Mendengar ancaman tersebut, Nunung langsung terdiam dan merasa takut. Ia pun segera meminta maaf kepada suaminya dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi. Ia mengaku lebih memilih meminta maaf daripada harus berurusan dengan polisi.

"Ya aku minta maaf akhirnya daripada aku dimasukin ke kantor polisi kan, jadinya ya sudah aku gak marah lagi akhirnya," ujarnya.

Nunung menambahkan, kejadian tersebut menjadi pelajaran berharga baginya untuk lebih mengontrol emosi. Ia menyadari bahwa meluapkan emosi secara berlebihan tidak akan menyelesaikan masalah, justru dapat menimbulkan masalah baru. Sejak saat itu, Nunung berusaha untuk lebih sabar dan tidak mudah terpancing emosi.

"Kejadian itu dua kali pernah (diancam begitu) tapi setelahnya sudah gak marah lagi," pungkasnya.

Pelajaran dari kejadian tersebut:

• Pentingnya mengelola emosi dengan baik.
• Komunikasi yang efektif dalam hubungan rumah tangga.
• Konsekuensi dari tindakan yang tidak terkontrol.
• Menyadari dampak perkataan dan perbuatan terhadap orang lain.

Kisah Nunung ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya mengendalikan diri dan menjaga komunikasi yang baik dalam hubungan, terutama dalam situasi yang penuh tekanan.