Sentimen Negatif Tesla Seret Wall Street ke Zona Merah, Imbas Perseteruan Musk-Trump

Wall Street mengalami pelemahan pada perdagangan Kamis, tertekan oleh penurunan tajam saham Tesla. Indeks S&P 500 terkoreksi 0,53 persen ke level 5.939,30, sementara Dow Jones Industrial Average turun 108 poin, atau kurang dari 0,3 persen, dan ditutup pada 42.319,74.

Tekanan utama terhadap pasar saham AS datang dari anjloknya saham Tesla sebesar 14 persen. Penurunan ini dipicu oleh perseteruan antara CEO Tesla, Elon Musk, dan mantan Presiden AS, Donald Trump, yang memanaskan tensi di media sosial. Dampak negatif dari perseteruan ini langsung terasa pada performa saham perusahaan mobil listrik tersebut.

Investor saat ini juga menantikan rilis laporan penggajian non-pertanian untuk bulan Mei. Ekonom memperkirakan adanya pertumbuhan 125.000 lapangan kerja, yang menunjukkan perlambatan dibandingkan bulan sebelumnya. Data ini akan memberikan gambaran lebih jelas mengenai kondisi ekonomi AS dan potensi langkah kebijakan selanjutnya dari Federal Reserve (The Fed).

Kondisi ekonomi AS saat ini menunjukkan sinyal perlambatan, memicu kekhawatiran mengenai dampak negosiasi tarif dan kebijakan moneter The Fed. Perlambatan ini menjadi perhatian para pelaku pasar yang terus mencermati perkembangan ekonomi global dan dampaknya terhadap investasi mereka.

Di sisi lain, pasar Asia-Pasifik dibuka dengan sentimen positif, didorong oleh harapan perundingan dagang antara Amerika Serikat dan China. Presiden Trump dan Presiden Xi Jinping telah melakukan komunikasi dan sepakat untuk melanjutkan negosiasi guna mengakhiri perang dagang yang telah berlangsung lama. Harapan ini memberikan angin segar bagi pasar regional, meskipun ketidakpastian global masih tetap menjadi perhatian utama.

Beberapa faktor yang mempengaruhi pergerakan pasar saat ini:

  • Perseteruan Elon Musk dan Donald Trump: Perseteruan ini berdampak negatif pada saham Tesla dan mempengaruhi sentimen pasar secara keseluruhan.
  • Data Ekonomi AS: Investor menantikan rilis data penggajian non-pertanian untuk bulan Mei sebagai indikator kesehatan ekonomi AS.
  • Kebijakan The Fed: Arah kebijakan moneter The Fed akan sangat dipengaruhi oleh data ekonomi yang dirilis dan akan berdampak signifikan pada pasar.
  • Perundingan Dagang AS-China: Kemajuan dalam perundingan dagang antara AS dan China dapat memberikan sentimen positif bagi pasar global.
  • Perlambatan Ekonomi AS: Sinyal perlambatan ekonomi AS memicu kekhawatiran akan resesi dan mempengaruhi keputusan investasi.