Bahlil Lahadalia Tegaskan Reshuffle Kabinet Sepenuhnya Wewenang Presiden Prabowo

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, memberikan tanggapannya terkait isu perombakan kabinet yang kembali mencuat. Dalam pernyataannya, Bahlil menekankan bahwa keputusan terkait reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif yang dimiliki sepenuhnya oleh Presiden Prabowo Subianto.

Bahlil secara implisit mengingatkan semua pihak untuk tidak berspekulasi atau mengambil peran yang bukan menjadi kewenangannya. Pernyataan ini muncul di tengah diskusi publik yang semakin ramai mengenai kemungkinan adanya perubahan dalam susunan kabinet pemerintahan saat ini. Isu reshuffle kembali mencuat setelah sebelumnya sempat mereda.

Sebelumnya, pengamat politik Rocky Gerung dalam sebuah forum diskusi publik melontarkan pernyataan terkait perlunya reshuffle kabinet. Rocky menyerukan agar dilakukan perombakan kabinet dengan tujuan untuk memberikan energi baru dalam pemerintahan. Pernyataan ini kemudian memicu berbagai tanggapan dan spekulasi di kalangan masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Bahlil Lahadalia memilih untuk tidak memberikan komentar lebih jauh mengenai desas-desus yang beredar. Ia menegaskan bahwa sebagai pembantu presiden, dirinya akan selalu patuh dan mendukung segala keputusan yang diambil oleh Presiden Prabowo Subianto. Bahlil juga mengajak semua pihak untuk fokus bekerja dan memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara, daripada terjebak dalam spekulasi yang tidak berdasar.