Perayaan Idul Adha 1446 Hijriah yang bertepatan dengan hari Jumat memunculkan pertanyaan di kalangan umat Muslim mengenai kewajiban melaksanakan salat Jumat setelah menunaikan salat Id. Majelis Ulama Indonesia (MUI) melalui Ketua Bidang Fatwa, Asrorun Ni'am Sholeh, menegaskan bahwa salat Jumat tetap wajib bagi kaum laki-laki, tanpa menggugurkan kewajiban tersebut meski telah melaksanakan salat Id.

Asrorun Ni'am Sholeh menjelaskan bahwa mayoritas ahli fikih berpendapat kedua ibadah ini memiliki dasar hukum yang berbeda dan tidak saling menggantikan. Kewajiban salat Jumat didasarkan pada perintah yang jelas dalam Al-Quran dan hadis, sehingga hukumnya adalah wajib. Sementara itu, salat Idul Adha didasarkan pada hadis yang menetapkan hukumnya sebagai sunnah muakkadah, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan.

"Jumhur fuqaha menegaskan, masing-masing berdiri sendiri... tidak saling menggantikan," ujar Asrorun Ni'am Sholeh kepada wartawan.

Meskipun demikian, Asrorun Ni'am Sholeh mengakui adanya perbedaan pendapat di kalangan ulama. Sebagian ulama memberikan dispensasi (rukhsah) bagi laki-laki yang telah melaksanakan salat Id untuk tidak melaksanakan salat Jumat, terutama jika akses ke masjid yang menyelenggarakan salat Jumat cukup jauh dan sulit. Namun, dispensasi ini tidak berlaku bagi mereka yang memiliki akses mudah ke masjid.

Berikut poin-poin penting yang disampaikan MUI:

• Salat Jumat: Hukumnya wajib bagi laki-laki muslim yang memenuhi syarat.
• Salat Idul Adha: Hukumnya sunnah muakkadah (sangat dianjurkan).
• Pendapat Mayoritas Ulama: Salat Idul Adha tidak menggugurkan kewajiban salat Jumat.
• Dispensasi (Rukhsah): Sebagian ulama memberikan keringanan tidak salat Jumat bagi yang sudah salat Id dan kesulitan akses ke masjid.
• Akses Mudah ke Masjid: Bagi yang mudah menjangkau masjid, tetap wajib melaksanakan salat Jumat.

Penegasan MUI ini bertujuan untuk memberikan panduan yang jelas bagi umat Muslim dalam menjalankan ibadah di hari yang istimewa ini, di mana dua ibadah penting bertemu dalam satu waktu. Umat Muslim diimbau untuk tetap mengutamakan kewajiban salat Jumat, sambil tetap menghidupkan sunnah salat Idul Adha.