Pemetaan Risiko Kecelakaan dan Kemacetan Lalu Lintas di Jalur Mudik Ciamis Jelang Idulfitri 2025

Pemetaan Risiko Kecelakaan dan Kemacetan Lalu Lintas di Jalur Mudik Ciamis Jelang Idulfitri 2025

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Ciamis telah menyelesaikan pemetaan titik rawan kecelakaan dan kemacetan di jalur selatan Ciamis menjelang musim mudik Lebaran Idulfitri 1446 H/2025 M. Wilayah Ciamis, sebagai jalur utama menuju Jawa Tengah, diprediksi akan mengalami peningkatan signifikan volume kendaraan selama periode mudik. Analisis risiko yang dilakukan oleh Satlantas Polres Ciamis mengidentifikasi sejumlah titik krusial yang memerlukan perhatian khusus guna memastikan kelancaran dan keselamatan para pemudik.

Hasil pemetaan tersebut menunjukkan adanya dua titik blackspot atau lokasi rawan kecelakaan. Karakteristik jalan yang lurus dan mulus di beberapa ruas jalan nasional di Ciamis, meskipun nyaman, justru meningkatkan risiko kecelakaan karena kecenderungan pengemudi untuk memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Kedua titik blackspot tersebut berada di:

  • Jalan Dusun Warungkulon, Desa Imbanagara hingga Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Ciamis: Ruas jalan lurus ini menuju pusat Kota Ciamis, sehingga kerapatan kendaraan relatif tinggi, terutama pada jam-jam sibuk.
  • Ruas Jalan Desa Bojongmengger, Kecamatan Cijeungjing: Memiliki karakteristik serupa dengan titik blackspot pertama, yakni jalan lurus dan panjang yang berpotensi memicu kecepatan tinggi kendaraan.

Kasat Lantas Polres Ciamis, AKP Ajat Sudrajat, menjelaskan bahwa untuk mengantisipasi kecelakaan di titik-titik tersebut, pihaknya akan meningkatkan frekuensi patroli, khususnya pada jam-jam rawan kecelakaan. Selain itu, pemasangan spanduk imbauan keselamatan berkendara juga akan digencarkan di sepanjang jalur rawan tersebut.

Selain risiko kecelakaan, Satlantas Polres Ciamis juga mengidentifikasi tiga titik trouble spot atau lokasi yang berpotensi mengalami kemacetan dan kepadatan lalu lintas. Ketiga titik ini dipicu oleh aktivitas pasar dan persimpangan jalan yang padat:

  • Simpang Tiga Kujang-Cikoneng: Kemacetan di lokasi ini disebabkan oleh aktivitas pasar dan persimpangan jalan yang padat. Strategi antisipasi yang disiapkan adalah penempatan personel untuk mengatur lalu lintas, serta rekayasa lalu lintas dengan memprioritaskan dua jalur kendaraan jika terjadi kepadatan.
  • Simpang Tiga Pasar Imbanagara: Lokasi ini memiliki aktivitas pasar dan dua persimpangan angkutan kota yang menambah kepadatan lalu lintas. Penempatan personel untuk pengaturan lalu lintas menjadi solusi utama.
  • Simpang Tiga Cisaga: Titik ini merupakan akses jalur alternatif menuju Kecamatan Rancah dan Jawa Tengah. Arus kendaraan yang cukup tinggi di jalur alternatif ini seringkali menyebabkan kemacetan di jalan utama. Pengaturan lalu lintas dengan memprioritaskan kendaraan di jalan nasional menjadi strategi yang diterapkan.

Sebagai informasi tambahan, Satlantas Polres Ciamis juga mencatat adanya kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) di ruas Jalan Cihaurbeuti sampai Cisaga. Kerusakan PJU ini tentu akan meningkatkan risiko kecelakaan. Pihak kepolisian berjanji akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk perbaikan PJU tersebut.

Upaya-upaya yang dilakukan oleh Satlantas Polres Ciamis ini diharapkan dapat meminimalisir angka kecelakaan dan kemacetan selama musim mudik Lebaran Idulfitri 2025, sehingga pemudik dapat sampai ke tujuan dengan selamat dan lancar.