Lonjakan Harga Pangan Warnai Libur Idul Adha: Cabai dan Gula Alami Kenaikan Signifikan
Libur panjang Hari Raya Idul Adha diwarnai dengan fluktuasi harga sejumlah komoditas pangan pokok di pasar tradisional dan modern. Pantauan terkini menunjukkan adanya kenaikan harga yang cukup signifikan pada beberapa jenis cabai dan gula pasir, memicu perhatian dari konsumen dan pemerintah.
Kenaikan paling mencolok terjadi pada cabai rawit merah. Harga komoditas ini melonjak tajam, mencapai Rp 53.050 per kilogram. Kenaikan ini setara dengan 15,56 persen atau Rp 7.150 dibandingkan dengan harga pada hari sebelumnya. Sementara itu, gula pasir premium juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan, naik sebesar 11,06 persen atau Rp 2.200 per kilogram, sehingga harga jualnya menjadi Rp 22.100 per kilogram.
Berdasarkan data yang dirilis oleh Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, sebuah lembaga yang dikelola oleh Bank Indonesia, kenaikan harga tidak hanya terjadi pada cabai dan gula. Beberapa komoditas lain juga menunjukkan tren yang sama.
- Bawang: Harga bawang merah tercatat mengalami kenaikan sebesar 2,86 persen, menjadi Rp 41.400 per kilogram. Sementara itu, harga bawang putih stabil di angka Rp 41.400 per kilogram.
- Beras: Harga beras menunjukkan variasi tergantung pada kualitasnya. Beras kualitas bawah I dijual dengan harga Rp 15.100 per kilogram, kualitas bawah II Rp 15.300 per kilogram, kualitas medium I Rp 15.850 per kilogram, dan kualitas medium II Rp 15.750 per kilogram. Untuk beras kualitas super, harga super I mencapai Rp 17.050 per kilogram dan super II Rp 16.700 per kilogram.
- Cabai: Selain cabai rawit merah, jenis cabai lain juga mengalami kenaikan. Cabai merah besar kini dijual dengan harga Rp 53.050 per kilogram, naik 15,58 persen atau sekitar Rp 7.000 dibandingkan hari sebelumnya. Cabai merah keriting dihargai Rp 44.750 per kilogram, dan cabai rawit hijau Rp 35.400 per kilogram.
- Daging: Harga daging ayam ras berada di angka Rp 35.850 per kilogram. Sementara itu, daging sapi kualitas I dijual dengan harga Rp 144.150 per kilogram dan daging sapi kualitas II Rp 133.600 per kilogram.
- Gula: Selain gula pasir premium, gula pasir lokal juga mengalami kenaikan harga, mencapai Rp 19.600 per kilogram, naik sebesar 5,38 persen.
- Minyak Goreng: Harga minyak goreng juga menunjukkan tren kenaikan. Minyak goreng curah dijual dengan harga Rp 20.050 per liter, minyak goreng kemasan bermerek I Rp 23.250 per liter, dan minyak goreng kemasan bermerek II Rp 22.100 per liter.
- Telur: Harga telur ayam ras berada di kisaran Rp 30.550 per kilogram, naik Rp 1.000 dibandingkan hari sebelumnya.
Kondisi ini menjadi perhatian khusus bagi pemerintah dan masyarakat. Fluktuasi harga pangan dapat mempengaruhi daya beli masyarakat, terutama menjelang hari-hari besar seperti Idul Adha. Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah-langkah strategis untuk menstabilkan harga dan memastikan ketersediaan pasokan pangan yang cukup bagi seluruh masyarakat.