Suasana malam di Mina, Arab Saudi, diwarnai pergerakan jemaah haji yang baru saja menyelesaikan ritual lempar jumrah. Setelah seharian penuh menjalankan salah satu rukun haji yang penting ini, mereka berbondong-bondong kembali ke tenda masing-masing. Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa proses kepulangan jemaah berlangsung dengan tertib dan khusyuk.

Ritual lempar jumrah merupakan simbolisasi penolakan terhadap godaan setan. Jemaah melemparkan batu kerikil ke tiga tiang yang melambangkan setan, sebagai wujud tekad untuk menjauhi perbuatan buruk dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Setelah menyelesaikan ritual ini, jemaah melanjutkan dengan rangkaian ibadah lainnya, termasuk bermalam di Mina sebelum kembali ke Mekkah untuk melaksanakan tawaf ifadah dan sai. Suasana religius yang kental terasa di sepanjang jalan menuju tenda-tenda jemaah. Lantunan talbiyah dan doa terus berkumandang, menambah kekhusyukan malam di Mina.