Lonjakan signifikan volume kendaraan terpantau di sejumlah ruas tol wilayah Jabodetabek selama periode libur Idul Adha 1446 Hijriah. Data ini diungkapkan oleh Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division.

Widiyatmiko Nursejati, Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad, mengungkapkan data kumulatif peningkatan volume lalu lintas yang signifikan selama H-1 hingga Hari H Idul Adha, yaitu pada tanggal 5 dan 6 Juni 2025.

"Total volume kendaraan yang keluar dari wilayah Jabodetabek mengarah ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta melalui Gerbang Tol (GT) Cengkareng dan menuju kawasan Puncak melalui GT Ciawi 1 mencapai angka 88.633 kendaraan," jelas Widiyatmiko.

Angka tersebut menunjukkan kenaikan sebesar 13,82 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, di mana tercatat sebanyak 77.873 kendaraan.

Secara lebih rinci, jumlah kendaraan yang melintas menuju Bandara Soekarno-Hatta melalui GT Cengkareng tercatat sebanyak 50.650 kendaraan. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 8,82 persen dibandingkan dengan tahun lalu yang mencatat 46.545 kendaraan.

Sementara itu, arus kendaraan yang menuju kawasan Puncak melalui GT Ciawi 1 juga menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan, mencapai 37.983 kendaraan. Peningkatan ini setara dengan 21,24 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencatat 31.328 kendaraan.

Untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan selama periode libur panjang ini, Jasa Marga telah menyediakan berbagai fasilitas rest area yang terletak di sejumlah titik strategis.

Berikut adalah lokasi rest area yang tersedia di ruas Tol Jagorawi:

• Arah Puncak:
  • KM 10
  • KM 35
  • KM 45
• Arah Jakarta:
  • KM 38
  • KM 21

Jasa Marga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk mempersiapkan diri dengan baik sebelum memulai perjalanan. Persiapan tersebut meliputi:

• Memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima.
• Memastikan pengemudi dalam kondisi fisik yang fit dan siap berkendara.
• Memastikan kecukupan bahan bakar kendaraan.
• Memastikan saldo uang elektronik (e-toll) mencukupi untuk menghindari keterlambatan di gerbang tol.

Dengan persiapan yang matang, diharapkan perjalanan dapat berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar.