Mantan kekasih P Diddy, yang bernama Jane, memberikan kesaksian yang mengejutkan dalam sebuah persidangan baru-baru ini. Ia mengungkapkan bahwa dirinya dipaksa untuk terlibat dalam aktivitas seksual yang tidak diinginkannya selama menjalin hubungan dengan rapper tersebut. Kesaksiannya ini menambah daftar panjang tuduhan terhadap P Diddy terkait perilaku seksual yang menyimpang.

Jane, yang menjalin hubungan dengan P Diddy dari Januari 2021 hingga Agustus 2024, mengatakan bahwa awalnya hubungan mereka tampak normal, meskipun penggunaan ekstasi dan obat-obatan sintetik sudah menjadi bagian dari kehidupan mereka. Namun, situasi berubah secara dramatis setelah sesi seks maraton selama 15 jam yang membuat P Diddy mengungkapkan fantasi seksualnya yang ekstrem.

"Aku ingin fantasi ini menjadi kenyataan," kata Jane menirukan ucapan P Diddy saat itu.

Tidak lama kemudian, asisten P Diddy mengatur kamar hotel dan menghadirkan seorang pria bayaran bernama Don. Jane, dalam keadaan mabuk, diminta untuk mengenakan pakaian dalam dan sepatu hak tinggi, kemudian dipaksa untuk melakukan berbagai aksi seksual di depan P Diddy.

"Itu seperti kotak Pandora," ungkap Jane.

Sejak saat itu, pertemuan di hotel dengan gigolo menjadi agenda rutin. Jane mengklaim bahwa sekitar 90 persen waktunya bersama P Diddy dihabiskan untuk kegiatan tersebut. Ia menceritakan bahwa dirinya dipaksa untuk berhubungan seks dengan gigolo selama berjam-jam. Meskipun ia berulang kali menyatakan ketidaknyamanannya kepada P Diddy, permintaannya diabaikan, bahkan permintaannya untuk menggunakan alat kontrasepsi juga tidak dihiraukan.

Pada hari ulang tahun Jane, P Diddy mengajaknya makan malam dan memberinya kalung, namun kemudian mengungkapkan bahwa ada 'hiburan' yang telah disiapkan. Hiburan tersebut ternyata adalah seorang gigolo yang masuk ke kamar dan memulai skenario hotel yang sama.

"Saya tidak ingin melakukan itu di hari ulang tahun saya," kata Jane sambil menangis di pengadilan.

Setelah satu gigolo pergi, gigolo kedua datang, dan kemudian gigolo ketiga. Jane mengungkapkan bahwa ketika ia mulai mempertanyakan preferensi seksual P Diddy, rapper tersebut mengancam akan mengakhiri hubungan mereka dan berhenti membayar sewa apartemen Jane di Los Angeles, yang mencapai sekitar USD 10 ribu per bulan.

Merasa terjebak karena telah menerima banyak uang dan tempat tinggal yang dibayarkan, Jane terus bertahan. Namun, pada September 2023, ia akhirnya mengungkapkan perasaannya yang sebenarnya.

"Aku tidak ingin lagi memainkan peran ini dalam hidupmu. Ini gelap, menjijikkan, dan membuatku jijik pada diriku sendiri," ujarnya.

Setelah itu, hubungan mereka meredup hingga akhirnya berakhir pada Agustus 2024. Kesaksian Jane muncul setelah Cassandra Ventura, mantan pacar P Diddy lainnya, juga mengungkapkan pengalaman traumatisnya terkait pesta seks ekstrem dan kekerasan yang dialaminya selama 11 tahun berpacaran dengan sang rapper.

• Fakta-fakta penting yang terungkap dalam kesaksian Jane:
  • Dipaksa berhubungan seks dengan gigolo selama berjam-jam.
  • Permintaan untuk berhenti dan menggunakan kontrasepsi diabaikan.
  • 'Hiburan' gigolo pada hari ulang tahunnya.
  • Ancaman pemutusan hubungan dan penghentian pembayaran sewa apartemen.

Kasus ini semakin memperburuk citra P Diddy dan menambah tekanan hukum yang dihadapinya. Publik menantikan perkembangan lebih lanjut dari penyelidikan terhadap tuduhan-tuduhan yang serius ini.