Arogansi di Tol Cipularang: Pengemudi Grandmax Todongkan Senjata Api Usai Salip-Menyalip

Aksi intimidasi seorang pengemudi mobil Grandmax terhadap pengguna jalan lain di ruas Tol Cipularang, Purwakarta, menjadi sorotan publik. Insiden yang terjadi pada Sabtu, 7 Juni 2025, sekitar pukul 16.49 WIB di KM 93 arah Bandung ini, terekam dan viral di media sosial. Korban, Muhammad Diaz Alfikar, telah melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib di Polres Purwakarta.

Menurut keterangan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, terduga pelaku telah diidentifikasi bernama Maruddin, seorang karyawan swasta yang berdomisili di Cinere, Depok. Ciri-ciri pelaku adalah mengendarai mobil Grandmax warna silver dengan nomor polisi B-2850-UFZ, mengenakan kaos merah lengan pendek, celana panjang hitam, dan topi. Pemicu insiden ini diduga karena pelaku tidak terima saat kendaraannya disalip oleh korban.

Kronologi kejadian bermula saat korban dalam perjalanan dari Palembang menuju Ciamis. Di KM 93 Tol Cipularang arah Bandung, korban hendak menyalip mobil Grandmax yang berada di jalur kanan. Namun, pelaku diduga tidak memberikan jalan, sehingga korban menyalip dari sisi kiri. Setelah berhasil menyalip, mobil Grandmax tersebut justru memepet kendaraan korban dari belakang. Sesampainya di KM 93, korban menepi ke bahu jalan, diikuti oleh pelaku. Sebelum keluar dari mobil, korban sempat meletakkan telepon genggamnya di dashboard untuk merekam kejadian.

Saat korban mendekati pelaku untuk menanyakan maksud tindakannya, pelaku justru mengeluarkan senjata api dan menodongkannya. Tindakan arogan ini terekam oleh kamera telepon genggam korban. Meskipun tidak ada saksi mata yang melihat langsung kejadian penodongan tersebut, rekaman video menjadi bukti kuat atas tindakan pelaku. Polisi saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menangkap pelaku dan memprosesnya sesuai hukum yang berlaku.