Tragedi di Kalijodo: Seorang Bocah Ditemukan Meninggal Dunia Usai Terjatuh ke Kali

Jakarta Utara dikejutkan dengan insiden tragis yang menimpa seorang anak laki-laki. Korban ditemukan tak bernyawa di Kali Cagak Kalijodo, Penjaringan, setelah diduga terpeleset dan jatuh ke sungai tersebut. Insiden ini pertama kali dilaporkan melalui layanan kepolisian 110, yang mengindikasikan adanya seorang anak laki-laki yang terjatuh saat berada di tepi kali.

Kompol Agus Adi Wijaya, Kapolsek Penjaringan, menjelaskan bahwa laporan awal diterima pada Sabtu (7/6) pukul 20.30 WIB. Menindaklanjuti laporan tersebut, pihak kepolisian segera bergegas menuju lokasi kejadian untuk melakukan verifikasi dan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) guna memulai operasi pencarian dan evakuasi.

Upaya pencarian awal dilakukan hingga tengah malam pada hari yang sama, namun sayangnya belum membuahkan hasil. Setelah berkoordinasi dengan BPBD, diputuskan untuk menghentikan sementara pencarian dan melanjutkannya keesokan harinya.

Pencarian kembali dilanjutkan pada Minggu (8/6) mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB. Kendati demikian, korban masih belum berhasil ditemukan. Tim SAR gabungan terus berupaya melakukan pencarian secara intensif di sepanjang aliran Kali Cagak Kalijodo. Akhirnya, pada Senin (9/6) pagi, pencarian kembali dilanjutkan dan jenazah korban berhasil ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB.

Penemuan jenazah korban mengakhiri upaya pencarian yang telah berlangsung selama beberapa hari. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti jatuhnya korban ke kali. Kasus ini menjadi pengingat bagi para orang tua untuk lebih berhati-hati dan mengawasi anak-anak mereka, terutama saat bermain di dekat perairan.