Jakarta Pertimbangkan 'Car Free Night' di Sudirman-Thamrin: Upaya Baru Ciptakan Ruang Publik Malam Hari

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah menjajaki kemungkinan penerapan 'Car Free Night' (CFN) di sepanjang jalan protokol Sudirman-Thamrin. Inisiatif ini muncul sebagai respon terhadap perubahan gaya hidup masyarakat Jakarta yang semakin aktif berolahraga dan beraktivitas di malam hari.

Wacana ini pertama kali dilontarkan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, yang melihat CFN sebagai cara untuk melengkapi program Car Free Day (CFD) yang sudah berjalan. Perbedaan mendasar antara keduanya terletak pada waktu pelaksanaan dan fokus utama. CFD, yang rutin diadakan setiap Minggu pagi, lebih menekankan pada aspek kesehatan dan lingkungan. Sementara CFN, yang direncanakan berlangsung pada Sabtu malam, bertujuan untuk menciptakan suasana kota yang lebih hidup, nyaman, dan menyenangkan di akhir pekan.

Sebagai langkah awal, Pemprov DKI Jakarta berencana menggelar uji coba CFN yang akan dimeriahkan dengan pertunjukan seni dan budaya Betawi. Acara ini akan dipusatkan di tiga lokasi strategis:

  • Dukuh Atas
  • Gelora Bung Karno (GBK) Senayan
  • Air Mancur Bundaran Hotel Indonesia

Uji coba tersebut menargetkan partisipasi sekitar 5.000 orang dan akan menampilkan berbagai atraksi, mulai dari pencak silat dan tari tradisional hingga musik dan kuliner khas Betawi. Namun, perlu digarisbawahi bahwa rencana ini masih dalam tahap kajian mendalam. Pemprov DKI Jakarta tengah mengevaluasi berbagai aspek teknis dan potensi dampak dari penerapan CFN, termasuk dampaknya terhadap pelaku usaha di sepanjang Sudirman-Thamrin dan mobilitas warga.

Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik menegaskan bahwa belum ada keputusan final terkait CFN. Kajian komprehensif sedang dilakukan untuk memastikan bahwa kebijakan ini tidak merugikan pihak manapun dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat. Aspek-aspek yang menjadi perhatian utama antara lain:

  • Pengaturan jalur lalu lintas
  • Penyesuaian waktu pelaksanaan
  • Koordinasi dengan pelaku usaha mal dan restoran
  • Pengaturan mobilitas pekerja di sekitar Sudirman-Thamrin

Selain wacana CFN, Pemprov DKI Jakarta juga tengah mempertimbangkan perluasan pelaksanaan CFD ke lima wilayah administratif di Jakarta. Langkah ini merupakan bagian dari visi menjadikan Jakarta sebagai kota global yang sehat, hijau, dan membahagiakan. Diharapkan, dengan adanya CFD dan CFN, kualitas hidup masyarakat Jakarta akan semakin meningkat, baik dari segi kesehatan maupun kebahagiaan.