Komedian Sule angkat bicara membela menantunya, penyanyi Mahalini Raharja, yang baru-baru ini menjadi sasaran komentar pedas warganet terkait cara pengasuhan putrinya, Selina. Kritik tersebut muncul saat Mahalini terlihat memberikan bayinya yang sedang menangis kepada pengasuh ketika menghadiri perayaan ulang tahun Putri Delina.

Sule mengungkapkan bahwa Mahalini merasa terganggu dengan komentar-komentar negatif tersebut. Ia pun menasihati Mahalini untuk tidak terlalu mempedulikan opini warganet yang seringkali hanya melihat sepotong kejadian tanpa mengetahui keseluruhan konteks. Menurut Sule, meladeni komentar-komentar tersebut hanya akan membuang energi.

"Saya sudah bilang juga ke Mahalini. Sampai menantu saya bikin status karena kejadian itu," ujar Sule dalam sebuah acara televisi.

Sule menambahkan, warganet hanya melihat momen singkat saat Mahalini memberikan anaknya kepada pengasuh. Mereka tidak menyaksikan bagaimana Mahalini merawat dan mengurus Selina di rumah. Ia menegaskan bahwa tidak ada kewajiban bagi Mahalini untuk memberikan penjelasan kepada warganet tentang bagaimana ia mengasuh anaknya.

Sule juga menjelaskan bahwa saat itu ia sendiri menawarkan diri untuk menggendong cucunya. Mahalini kemudian menyerahkan Selina kepada pengasuh, yang kemudian memberikan kain kepada Sule untuk melindungi pakaiannya. Momen inilah yang kemudian dipermasalahkan oleh warganet. Mereka mempertanyakan mengapa Mahalini tidak menggendong anaknya sendiri dan malah memberikannya kepada pengasuh.

"Yang dipermasalahkan karena Mahalini, 'Kok dikasih baby sitter?' Lah kan dibayar. Gara-gara anak nangis, (netizen merasa), 'Kenapa gak sama ibunya?', kan gitu," tegas Sule.

Sule juga menerapkan prinsip serupa kepada anak-anaknya, yakni untuk tidak menggubris komentar-komentar negatif di media sosial. Ia menyarankan agar komentar-komentar tersebut cukup dibaca saja tanpa perlu ditanggapi.

Sule memandang wajar tindakan Mahalini memberikan anaknya kepada pengasuh. Ia menekankan bahwa pengasuh tersebut dibayar untuk membantu merawat anak, dan tidak ada yang salah dengan hal itu. Menurutnya, komentar-komentar negatif tersebut tidak berdasar dan hanya mencerminkan kurangnya pemahaman warganet tentang situasi yang sebenarnya.