Tragedi Jambret di Pematangsiantar: Wanita Muda Tewas Saat Mengejar Pelaku, Keluarga Berduka
Duka mendalam menyelimuti sebuah keluarga di Pematangsiantar, Sumatera Utara, setelah seorang wanita muda, RL (20), meregang nyawa dalam insiden tragis. Korban tewas akibat kecelakaan saat berusaha mengejar pelaku penjambretan yang merampas tas miliknya dan sepupunya, SN (19). Peristiwa pilu ini terjadi di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, pada Senin (9/6/2025) siang, sekitar pukul 12.00 WIB.
Menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Pematangsiantar, Iptu Sandi Riz Akbar, kejadian bermula ketika RL dan SN, warga Kabupaten Simalungun, melintas di Jalan Sisingamangaraja dengan sepeda motor Honda Vario BK 2106 TBK. Tiba-tiba, dua pria yang mengendarai sepeda motor Honda Beat tanpa plat nomor mendekat dan merampas tas milik SN. Tak terima menjadi korban kejahatan, RL dan SN nekat mengejar pelaku.
"Sempat terjadi tarik-menarik tas antara korban dan pelaku. Namun, pelaku berhasil kabur membawa tas tersebut. Korban kemudian mengejar pelaku dengan sepeda motor, yang mengakibatkan kecelakaan lalu lintas. Pelaku menabrak sebuah mobil, sementara korban menabrak pohon," jelas Iptu Sandi.
Akibat kejadian tersebut, RL mengalami luka parah dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazahnya kemudian dibawa ke ruang instalasi jenazah Forensik RSUD Djasamen Saragih. Sementara itu, SN dilarikan ke RS Efarina Pematangsiantar untuk mendapatkan perawatan medis akibat luka-luka yang dideritanya.
Dua pelaku penjambretan, yang diketahui berinisial RA dan MA, juga mengalami luka-luka akibat menabrak mobil saat berusaha melarikan diri. Mereka saat ini sedang menjalani perawatan di RS Vita Insani dan RSUD Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar. Kemarahan warga dan pengendara yang melintas di lokasi kejadian tak terhindarkan. Massa yang geram sempat melampiaskan emosinya kepada kedua pelaku sebelum akhirnya diamankan oleh pihak kepolisian.
Polisi telah mengamankan dua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, yakni sepeda motor milik korban dan pelaku, di Mako Polres Pematangsiantar. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini dan telah meminta keterangan dari SN, meskipun kondisinya masih trauma.
Nurdin, ayah korban, mengungkapkan kesedihannya yang mendalam atas kepergian putrinya. RL merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Menurut Nurdin, RL dan SN berpamitan dari rumah untuk mencari pekerjaan di sebuah perusahaan pengalengan ikan di Panei Tongah, Kabupaten Simalungun. Mereka berangkat dari Rambung Merah menuju Jalan Sisingamangaraja dan hendak menuju Panei Tongah melalui Simpang Dua. Namun, sebelum sampai di tempat tujuan, keduanya menjadi korban penjambretan.
"Anak saya dan sepupunya pamit dari rumah hendak mencari kerja pengalengan ikan di Panei Tongah," ujar Nurdin dengan suara bergetar.
Tak lama setelah RL dan SN berpamitan, keluarga mendapat kabar bahwa mereka mengalami kecelakaan akibat penjambretan. Nurdin berharap pihak kepolisian dapat mengusut tuntas kasus ini dan menghukum pelaku seberat-beratnya atas perbuatan mereka yang menyebabkan hilangnya nyawa putrinya.
Berikut adalah poin-poin penting dalam berita:
- Korban: RL (20), meninggal dunia
- Korban: SN (19), luka-luka
- Pelaku: RA dan MA, luka-luka dan dalam perawatan
- Lokasi: Jalan Sisingamangaraja, Pematangsiantar
- Motif: Penjambretan