Kendala Teknis Hantui Pendaftaran Siswa Baru SD di Palembang, Server SPMB Bermasalah

Kepanikan melanda para orang tua calon siswa Sekolah Dasar (SD) di Palembang seiring dengan lumpuhnya server pendaftaran online Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) pada situs resmi pemerintah kota, https://spmb.palembang.go.id.

Sejak dibukanya pendaftaran, gelombang keluhan membanjiri berbagai kanal informasi, mengindikasikan bahwa ribuan wali murid mengalami kesulitan mengakses dan menyelesaikan proses pendaftaran putra-putri mereka.

Anggraini, seorang ibu muda berusia 28 tahun, mengungkapkan frustrasinya karena tidak dapat masuk ke situs tersebut, padahal ia telah membuat akun pendaftaran. "Informasinya dari sekolah, semua pendaftaran harus online, tapi dari pagi website-nya susah sekali diakses," ujarnya dengan nada cemas.

Upaya para orang tua untuk mendaftarkan anak secara langsung ke sekolah juga menemui jalan buntu. Pihak sekolah dengan tegas mengarahkan mereka kembali ke sistem online, sesuai dengan instruksi Dinas Pendidikan Kota Palembang. Sementara itu, kepastian kapan server akan kembali normal masih menjadi tanda tanya besar.

Keresahan serupa juga dialami oleh Rama, seorang ayah berusia 30 tahun. Ia mengaku sudah berulang kali mencoba mengakses situs tersebut, namun selalu gagal. Ketidakpastian ini membuatnya khawatir anaknya akan kehilangan kesempatan untuk bersekolah. "Sudah bikin akun, tapi waktu mau lanjut ke tahap selanjutnya malah tidak bisa. Muncul tulisan website sedang diperbaiki," keluhnya.

Merespons keluhan masyarakat, Kepala Dinas Pendidikan Palembang, Adrianus Amri, mengakui adanya gangguan pada sistem pendaftaran SPMB. Ia menjelaskan bahwa lonjakan trafik yang luar biasa menjadi penyebab utama masalah ini.

"Karena banyaknya yang mengakses secara bersamaan, jadi ada gangguan. Ini sudah kami tambahkan bandwidth agar bisa mengakomodir pendaftaran online," jelas Adrianus kepada awak media.

Adrianus menambahkan bahwa tim teknis Dinas Pendidikan sedang berupaya keras untuk memulihkan server secepat mungkin. Sebagai solusi sementara, ia menyarankan para wali murid untuk mendatangi posko SPMB yang didirikan di kantor Dinas Pendidikan Palembang untuk mendapatkan bantuan dan informasi lebih lanjut.

"Kami terus berupaya memperbaiki server. Kami minta pada semua yang mendaftar agar bersabar, karena ribuan masyarakat yang mengakses link," pungkasnya.

Berikut adalah poin-poin penting yang perlu diperhatikan:

  • Gangguan Server: Situs pendaftaran SPMB online mengalami masalah.
  • Keluhan Wali Murid: Banyak orang tua kesulitan mendaftarkan anak mereka.
  • Penyebab: Tingginya jumlah pengunjung situs secara bersamaan.
  • Solusi: Dinas Pendidikan Palembang menambahkan bandwidth dan membuka posko bantuan.
  • Himbauan: Wali murid diminta bersabar dan dapat mengunjungi posko SPMB.