Mediasi antara korban kebakaran di Kelurahan Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat, dan perwakilan pabrik lilin yang diduga menjadi sumber api, telah membuahkan hasil positif. Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kelurahan Krukut pada Selasa (10/6/2025) itu menghasilkan kesepakatan damai, di mana pihak pabrik lilin bersedia untuk membangun kembali rumah-rumah warga yang terdampak kebakaran.

Suasana kekeluargaan mewarnai jalannya mediasi, seperti yang diungkapkan oleh Ketua RW 03 Kelurahan Krukut, Ahmad Nawawi. Kedua belah pihak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan permasalahan ini secara musyawarah, menghindari potensi konflik yang lebih besar. Titik temu tercapai ketika pihak pabrik lilin menyanggupi permintaan warga untuk mengembalikan kondisi rumah mereka seperti semula. Proses mediasi ini sendiri berlangsung tertutup di aula Kelurahan Krukut, dipimpin langsung oleh Lurah Krukut, Ilham Nurkarim. Sebelumnya, warga yang menjadi korban kebakaran telah menyuarakan tuntutan ganti rugi kepada pabrik lilin, bahkan mendesak penutupan operasional pabrik tersebut. Kebakaran yang terjadi pada Kamis (5/6/2025) malam itu telah menghanguskan sejumlah rumah dan meninggalkan trauma bagi para korban. Dengan adanya kesepakatan ini, diharapkan warga dapat segera memulai proses pemulihan dan kembali membangun kehidupan mereka.