Ramadhan di Karanganyar: Komunitas Tionghoa Bagikan Ribuan Takjil dan Sembako
Ramadhan di Karanganyar: Komunitas Tionghoa Tebar Kebaikan Lewat Takjil dan Sembako
Suasana hangat dan penuh kebersamaan menyelimuti area Terminal Karangpandan, Karanganyar, pada Senin (10/3/2025). Hari itu, anggota komunitas Tionghoa setempat, tergabung dalam Paguyuban Masyarakat Karangpandan (PMK), menggelar aksi berbagi takjil dan sembako kepada masyarakat. Aksi yang menjadi tradisi tahunan di bulan Ramadhan ini berhasil menebar kebaikan kepada ratusan warga. Ribuan takjil gratis dibagikan kepada pengguna jalan dan para pedagang kaki lima yang beraktivitas di sekitar terminal. Senyum simpul terpancar dari wajah para penerima, tak hanya menerima hidangan berbuka puasa, namun juga rasa hangat silaturahmi antar warga.
Ketua PMK, Harsanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian komunitas Tionghoa Karangpandan terhadap sesama. “Ini sudah menjadi tradisi tahunan kami di bulan Ramadhan. Tahun ini, kami berhasil membagikan sebanyak 3.000 takjil kepada masyarakat,” ujarnya. Lebih lanjut, Harsanto menambahkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antar warga dan membangun semangat kebersamaan, terutama di bulan suci Ramadhan. Tidak hanya takjil, sebanyak 200 paket sembako juga dibagikan kepada warga yang membutuhkan. Isi paket sembako tersebut disesuaikan dengan kebutuhan pokok sehari-hari, sehingga diharapkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi para penerima.
Kegiatan berbagi ini tidak hanya sebatas pembagian makanan dan sembako, tetapi juga mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang tinggi. Proses pembagian dilakukan dengan tertib dan lancar, menunjukkan adanya koordinasi yang baik di dalam internal PMK. Para anggota komunitas terlihat bekerja sama dengan antusiasme dan semangat tinggi, menunjukkan bahwa kegiatan ini dilandasi oleh niat tulus untuk berbagi dan membantu sesama.
Harsanto berharap agar kegiatan berbagi ini dapat terus berlanjut dan berkembang setiap tahunnya. “Harapan kami, tahun-tahun berikutnya kami bisa berbagi lebih banyak lagi dan menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan,” tuturnya. Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata komitmen PMK untuk turut serta membangun masyarakat Karangpandan yang lebih harmonis dan sejahtera. Aksi ini menjadi contoh nyata bagaimana perbedaan latar belakang budaya tidak menghalangi semangat kebersamaan dan kepedulian sosial dalam membangun kerukunan antarumat beragama.
Kegiatan berbagi takjil dan sembako oleh komunitas Tionghoa Karangpandan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat berbagi dan kepedulian sosial tidak mengenal batas etnis dan budaya. Aksi ini diharapkan dapat menginspirasi komunitas-komunitas lain untuk turut serta aktif berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, sehingga tercipta suasana Ramadhan yang penuh dengan nilai-nilai positif dan kebersamaan.