Satgas Penertiban Kawasan Hutan Ungkap Praktik Ilegal Perkebunan Sawit di Jantung Taman Nasional Tesso Nilo
Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) baru-baru ini melakukan inspeksi mendalam ke Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) yang terletak di Pelalawan, Riau. Hasil dari inspeksi tersebut mengungkap fakta mencengangkan, yaitu adanya perkebunan sawit ilegal yang beroperasi di dalam kawasan konservasi yang dilindungi.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Harli Siregar, menjelaskan kepada awak media bahwa Taman Nasional Tesso Nilo, yang seharusnya memiliki luas sekitar 81.739 hektare, kini mengalami penyusutan lahan yang signifikan. Dalam kurun waktu sekitar satu dekade terakhir, fungsi kawasan yang seharusnya diperuntukkan bagi pelestarian satwa liar dan keanekaragaman hayati terus tergerus.
"Penyebab utama penyusutan lahan ini adalah maraknya pembukaan perkebunan kelapa sawit secara ilegal," tegas Harli. Ia menambahkan bahwa tindakan ini jelas melanggar aturan, mengingat taman nasional merupakan kawasan hutan yang dilindungi dan tidak boleh dialihfungsikan untuk perkebunan.
Selain itu, Satgas PKH juga menemukan adanya indikasi pendirian pemukiman ilegal oleh masyarakat pendatang di dalam kawasan TNTN. Hal ini semakin memperburuk kondisi ekosistem di taman nasional, mengganggu habitat satwa liar, dan memicu konflik antara manusia dan hewan.
"Satwa liar yang seharusnya hidup bebas di habitatnya merasa terancam oleh kehadiran manusia, sehingga memicu konflik yang merugikan kedua belah pihak," ujar Harli.
Melihat kondisi yang memprihatinkan ini, Satgas PKH menekankan pentingnya upaya pemulihan kawasan TNTN untuk mengembalikan fungsinya sebagai kawasan konservasi yang utuh. Upaya ini akan melibatkan berbagai kementerian dan lembaga terkait, termasuk TNI dan Polri, yang akan bersinergi untuk menegakkan hukum dan menjaga kedaulatan negara di kawasan tersebut.
"Kementerian Kehutanan diharapkan dapat mengambil kebijakan strategis untuk merehabilitasi kawasan TNTN dan memulihkan ekosistemnya. Taman Nasional Tesso Nilo adalah warisan kehidupan yang tak ternilai harganya, dan harus dijaga untuk generasi mendatang," pungkas Harli.
Dampak yang ditimbulkan dari Perkebunan Sawit Ilegal:
- Penyusutan luas hutan
- Kerusakan habitat satwa liar
- Hilangnya keanekaragaman hayati
- Konflik antara manusia dan satwa liar
- Kerugian negara
Upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah ini:
- Penegakan hukum terhadap pelaku ilegal logging
- Rehabilitasi kawasan hutan yang rusak
- Peningkatan pengawasan terhadap kawasan hutan
- Pemberdayaan masyarakat sekitar hutan
- Peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan