Aksi Koboi di Tol Cipularang Terungkap: Pengemudi Ekspedisi Gunakan Korek Api Berbentuk Pistol

Aparat kepolisian berhasil meringkus SS (42), seorang pengemudi jasa ekspedisi yang viral di media sosial akibat aksi arogan berupa penodongan di ruas Tol Cipularang. Penangkapan dilakukan di kediaman orang tuanya di kawasan Jatibaru, Depok.

AKBP Lilik Andriansyah, Kapolres Purwakarta, menjelaskan bahwa penangkapan ini merupakan tindak lanjut dari video viral yang meresahkan masyarakat. "Setelah video tersebut viral, kami langsung melakukan penyelidikan intensif," ujarnya.

Namun, fakta mengejutkan terungkap setelah penangkapan. Benda yang digunakan untuk menodong ternyata bukanlah senjata api asli, melainkan sebuah korek api yang sangat mirip dengan pistol. Polisi juga menyita kain pembungkus korek api tersebut.

Selain korek api, polisi juga mengamankan sebuah mobil minibus Grandmax yang digunakan pelaku saat kejadian di Tol Cipularang Km 93. Mobil tersebut bertuliskan nama sebuah perusahaan ekspedisi.

Dalam penyelidikan lebih lanjut, terungkap bahwa SS menggunakan akun Lalamove milik temannya untuk menjalankan jasa ekspedisi. Hal ini dilakukan karena pelaku sedang tidak memiliki pekerjaan. Akun tersebut baru dipinjamkan selama dua pekan terakhir.

Kronologi kejadian bermula ketika SS merasa tidak terima karena kendaraannya disalip oleh pengemudi lain di Tol Cipularang arah Bandung KM 93 pada Sabtu, 7 Juni 2025, sekitar pukul 16.49 WIB. Korban, Muhammad Diaz Alfikar, kemudian melaporkan kejadian ini ke Polres Purwakarta.

Barang Bukti yang Diamankan:

  • Korek api berbentuk pistol
  • Kain pembungkus
  • Mobil minibus Grandmax

Poin-Poin Penting:

  • Pelaku ditangkap di Depok.
  • Aksi koboi dipicu karena tidak terima disalip.
  • Pelaku menggunakan akun Lalamove pinjaman.