Generasi Muda Indonesia Mengukir Prestasi di Forbes 30 Under 30 Asia 2025

Forbes kembali merilis daftar tahunan 30 Under 30 Asia untuk tahun 2025, menyoroti 300 anak muda brilian yang membuat gebrakan signifikan di berbagai bidang. Dari Indonesia, sejumlah nama muncul sebagai pemimpin dan inovator di bidangnya masing-masing, membuktikan potensi besar generasi muda tanah air.

Daftar ini mencakup individu-individu yang berusia di bawah 30 tahun pada tanggal 31 Desember 2024, dan mereka telah menunjukkan kepemimpinan, inovasi, dan dampak yang luar biasa dalam industri mereka. Kehadiran nama-nama dari Indonesia ini menjadi bukti bahwa anak muda Indonesia mampu bersaing dan berkontribusi secara signifikan di kancah Asia.

Berikut adalah daftar individu-individu muda Indonesia yang berhasil masuk dalam Forbes 30 Under 30 Asia 2025 berdasarkan kategori:

Consumer & Enterprise Technology

  • Alim Anggono, Wildan Fahmi Gunawan, dan Zaky Muhammad Syah (Dibimbing): Ketiga pemuda ini mendirikan Dibimbing, sebuah platform edtech yang berfokus pada pembelajaran dan persiapan karier digital. Platform ini menawarkan kursus-kursus di bidang sains data, pengembangan web, keamanan siber, dan pemasaran, dengan metode pembelajaran melalui video dan pelatihan.
  • Grady Kusmulyadi: Sebagai Chief Product Officer di McEasy, Grady Kusmulyadi berperan penting dalam mengembangkan sistem manajemen armada dan logistik. Kontribusinya dalam mengintegrasikan teknologi kamera AI telah meningkatkan keselamatan dan keamanan, membantu McEasy mendapatkan lebih dari 1.500 klien besar seperti PT PERTAMINA dan JNE.
  • Mario Mulyadi: Mario Mulyadi memegang posisi Country Manager Chunghwa Telecom untuk Indonesia sejak tahun 2021. Ia telah menjalin kerjasama dengan pemain lokal besar seperti Telkom Indonesia dan Indosat Ooredoo Hutchison dalam proyek-proyek penting, termasuk pembangunan infrastruktur IoT smart pole di IKN.

Entertainment & Sports

  • Rizki Juniansyah: Atlet angkat besi Rizki Juniansyah mencuri perhatian dengan prestasinya yang gemilang. Ia dikenal karena memecahkan rekor divisi junior di Kejuaraan Dunia Junior Federasi Angkat Berat Internasional 2021. Rizki juga meraih medali emas di Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 dan Piala Dunia IWF, serta mencetak rekor dunia dengan total angkatan 365 kg.
  • Veddriq Leonardo: Veddriq Leonardo mencatatkan sejarah sebagai peraih medali emas pertama Indonesia dalam cabang panjat tebing di Olimpiade 2024. Selain itu, ia juga meraih penghargaan Atlet Terbaik Tahun Ini dari World Games, memenangkan tiga Piala Dunia Panjat Tebing IFSC, dan Climbing World Games pada 2022.

Finance & Venture Capital

  • Nicholas Yudhistira: Sebagai investor di K3 Ventures, Nicholas Yudhistira fokus pada investasi di perusahaan rintisan. Sejak bergabung pada 2023, ia telah memimpin investasi di perusahaan seperti Rekosistem dan Moonshot AI.
  • Laura Lukito: Laura Lukito adalah salah satu pendiri ArkoPay, sebuah perusahaan fintech yang menyediakan solusi keuangan untuk bisnis konstruksi skala kecil dan menengah. ArkoPay membantu pemasok, kontraktor, dan pengembang dalam mengelola arus kas, pembayaran tenaga kerja, dan inventaris material.
  • Nathan Gunawan: Nathan Gunawan mendirikan Pallav Technologies, sebuah perusahaan pemeringkat kredit yang menggunakan AI dan pembelajaran mesin untuk menganalisis data dan membantu pemberi pinjaman menemukan peminjam. Pallav juga menawarkan layanan penagihan pinjaman di Indonesia dan India.

Healthcare & Science

  • James Utama Surjadi: James Utama Surjadi adalah seorang peneliti pascadoktoral di MIT yang berfokus pada material yang dirancang. Penelitiannya bertujuan untuk meningkatkan karakteristik kinerja material buatan manusia. Ia juga merupakan salah satu pendiri Super Bamboo, perusahaan rintisan yang mengembangkan material berbasis bambu yang lebih kuat dari baja.

Social Media, Marketing & Advertising

  • Andrew Brule (Andrew Kalaweit): Andrew Brule, yang dikenal sebagai Andrew Kalaweit, adalah seorang aktivis lingkungan dan influencer media sosial. Ia membagikan aktivitasnya di hutan Dulan, Kalimantan, serta pesan tentang perlindungan lingkungan kepada jutaan pengikutnya.
  • Jess No Limit (Tobias Justin): Jess No Limit adalah seorang konten kreator game yang memiliki lebih dari 54,2 juta pengikut di YouTube. Selain membuat konten, ia juga menjalankan bisnis top-up game dan berbagi pengalamannya di berbagai acara dan seminar.
  • Pandawara Group (Muchamad Ikhsan Destian, Rafly Pasya, Mochamad Agung Permana, Gilang Rahma, dan Muhammad Rifqi Sadulloh): Pandawara Group dikenal karena aksi bersih-bersih sungai dan pantai, termasuk Sungai Citarum. Mereka telah membersihkan lebih dari 1,3 juta kilogram sampah dengan bantuan ribuan relawan.

Art & Style, Food & Drink

  • Alexander Sebastianus Hartanto: Alexander Sebastianus Hartanto menggabungkan seni tradisional seperti batik dengan media modern seperti fotografi dan patung. Karyanya didasarkan pada penelitian etnografi.
  • Putu Wiranatha: Putu Wiranatha mendirikan merek bir Kura Kura bersama ayahnya. Bir Kura Kura telah diekspor ke Australia pada Desember 2023.
  • Benjamin M A (Iben Ma): Benjamin MA, atau Iben Ma, adalah seorang influencer media sosial dan salah satu pendiri jaringan restoran Sambal Bakar Indonesia, yang berkembang pesat setelah kampanye TikTok yang sukses.

Retail & E-Commerce

  • Faldo Arsanda: Faldo Arsanda adalah salah satu pendiri Loluna, merek perawatan kulit bayi yang menawarkan produk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau.