Kegagalan Tim Nasional Chile untuk lolos ke Piala Dunia 2026 menyisakan luka mendalam bagi Alexis Sanchez. Penyerang veteran tersebut mengungkapkan kesedihannya setelah La Roja dipastikan absen dalam perhelatan sepak bola terakbar di dunia itu.

Chile menelan kekalahan 0-2 dari Bolivia dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Hasil ini tidak hanya menempatkan mereka di posisi buncit klasemen, tetapi juga memupuskan harapan untuk tampil di putaran final. Dengan hanya dua pertandingan tersisa, perolehan poin maksimal Chile tidak akan cukup untuk mengamankan tempat di zona play-off interkonfederasi, apalagi lolos langsung.

Absennya Chile di Piala Dunia 2026 menambah catatan kelam bagi Sanchez dan rekan-rekannya. Mereka juga gagal berpartisipasi dalam edisi 2018 dan 2022. Bagi Sanchez, kegagalan ini terasa sangat pahit karena ia merupakan bagian dari generasi emas Chile yang berhasil meraih gelar juara Copa America 2015 dan 2016.

"Saya merasa sangat terpukul. Ini adalah perasaan terburuk yang pernah saya alami. Kami harus meminta maaf kepada seluruh masyarakat Chile," ujar Sanchez dengan nada penuh penyesalan.

Pemain berusia 36 tahun itu menyadari bahwa masa kejayaan generasi emas Chile telah berlalu. Ia merasa menjadi satu-satunya pemain yang tersisa dari era tersebut. Sanchez, yang telah mencatatkan 167 penampilan untuk Timnas Chile, bertekad untuk terus berjuang demi mengharumkan nama negaranya.

Kegagalan ini menjadi pukulan telak bagi sepak bola Chile. Mereka harus segera melakukan evaluasi menyeluruh dan membangun kembali tim untuk menghadapi tantangan di masa depan. Pertanyaan besar muncul: bagaimana Chile akan bangkit dari keterpurukan ini dan kembali menjadi kekuatan yang disegani di Amerika Selatan?

Kehadiran pemain-pemain muda berbakat menjadi krusial untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan generasi emas. Selain itu, dibutuhkan strategi yang tepat dan dukungan penuh dari federasi sepak bola Chile untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan sepak bola di negara tersebut.

Perjalanan Chile menuju Piala Dunia 2030 akan menjadi ujian berat. Mereka harus menunjukkan bahwa kegagalan ini menjadi pelajaran berharga dan motivasi untuk meraih kesuksesan di masa mendatang. Dukungan dari para penggemar setia akan menjadi energi tambahan bagi La Roja untuk kembali ke performa terbaiknya.