Kabupaten Bogor, Jawa Barat – Kampus Bhinneka Tunggal Ika Universitas Pertahanan (Unhan) di Citeureup, Kabupaten Bogor, menjadi saksi kehadiran sejumlah tokoh penting dalam acara peresmian yang berlangsung pada Rabu (11/6/2025). Peresmian ini menandai babak baru dalam pengembangan fasilitas dan peningkatan kualitas pendidikan di Unhan.

Acara peresmian tersebut dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto, yang secara langsung meresmikan kampus tersebut. Kehadiran Prabowo menegaskan komitmen pemerintah terhadap pengembangan sektor pertahanan dan pendidikan tinggi di Indonesia.

Turut hadir pula Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang mendampingi Prabowo dalam acara tersebut. Kehadiran SBY memiliki makna tersendiri, mengingat perannya dalam merintis dan mendirikan Unhan pada 15 tahun silam. SBY mengenakan jas hitam dipadukan dengan kemeja putih.

Selain kedua tokoh tersebut, sejumlah pejabat tinggi negara dan tokoh penting lainnya juga tampak hadir. Di antaranya adalah Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia, Muhaimin Iskandar, dan Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh dari berbagai elemen pemerintahan terhadap pengembangan Unhan.

Tamu istimewa lainnya adalah Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Indonesia, serta Menteri Pertahanan Pakistan, Khawaja Asif, yang semakin memperkuat dimensi internasional acara peresmian ini.

Kampus Bhinneka Tunggal Ika Unhan sendiri dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern untuk mendukung kegiatan belajar mengajar dan pengembangan diri mahasiswa. Fasilitas tersebut meliputi:

• Lapangan sepak bola
• Taman inovasi
• Asrama putra dan putri
• Gedung Dekanat dan ruang kelas
• Laboratorium anatomi dan galeri
• Ruang makan
• Dapur modern

Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin dalam laporannya menjelaskan bahwa pengembangan kampus Unhan ini dibangun di atas lahan seluas 18,3 hektar. Pada tahap pertama, telah diselesaikan pembangunan berbagai fasilitas penting seperti laboratorium, ruang kelas, asrama, dan sistem pengolahan air bersih. Tahap kedua meliputi pembangunan gedung rektorat, asrama mahasiswa, workshop, ruang makan modern, ruang terbuka hijau, kolam retensi, dan perumahan dosen.

Dalam kesempatan tersebut, SBY menyampaikan rasa hormat dan penghargaan yang tinggi kepada Prabowo atas komitmennya dalam mengembangkan Unhan. Ia merasa bangga dan bersyukur karena Unhan dapat berkembang menjadi universitas yang membanggakan di bawah kepemimpinan Prabowo.

Acara peresmian Kampus Bhinneka Tunggal Ika Unhan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen pemerintah terhadap pengembangan sektor pertahanan dan pendidikan tinggi di Indonesia. Diharapkan, dengan fasilitas yang semakin lengkap dan dukungan dari berbagai pihak, Unhan dapat terus menghasilkan lulusan-lulusan berkualitas yang siap berkontribusi bagi bangsa dan negara.