Optimalkan Kinerja Ponsel Anda: Samsung dan NSA Sarankan Restart Rutin

Tips Ampuh: Restart Ponsel Secara Berkala untuk Performa Optimal dan Keamanan Data

Di era digital yang serba cepat ini, smartphone telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita. Namun, tahukah Anda bahwa kebiasaan sederhana seperti me-restart ponsel secara rutin dapat memberikan dampak signifikan pada kinerja dan keamanannya? Samsung, raksasa teknologi asal Korea Selatan, baru-baru ini menganjurkan penggunanya untuk menjadikan restart ponsel sebagai bagian dari rutinitas harian. Langkah ini ditujukan untuk mencegah potensi masalah seperti ponsel yang menjadi lambat (lemot) atau mengalami lag, yang terkadang bisa menjadi indikasi masalah keamanan.

Samsung menjelaskan bahwa restart dapat mengatasi masalah kinerja yang ringan. Pengguna dapat melakukan restart dengan berbagai cara, termasuk menekan tombol daya dan volume bawah secara bersamaan, atau menekan tombol daya selama beberapa detik hingga menu restart muncul. Bahkan, Samsung menyediakan fitur penjadwalan restart otomatis yang dapat diakses melalui menu Pengaturan (Settings) > Perawatan Perangkat (Device Care) > Optimasi Otomatis (Auto Optimization) > Restart Otomatis (Auto Restart) > Restart sesuai jadwal (Restart on schedule). Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengatur waktu restart secara spesifik, misalnya pada pukul 03.00 pagi saat ponsel tidak digunakan, dengan syarat layar mati, ponsel tidak digunakan, baterai di atas 30 persen, dan kunci SIM dinonaktifkan.

Senada dengan Samsung, Badan Keamanan Nasional (NSA) Amerika Serikat juga merekomendasikan restart ponsel setidaknya seminggu sekali. Anjuran ini didasari oleh fakta bahwa ponsel sering menjadi target serangan siber, termasuk serangan zero-click yang memungkinkan peretas menyadap dan mencuri data tanpa interaksi pengguna. Berbeda dengan malware pada umumnya yang memerlukan tindakan seperti mengeklik tautan atau mengunduh aplikasi, serangan zero-click dapat menginfeksi ponsel tanpa disadari.

NSA menjelaskan bahwa restart ponsel dapat mempersulit peretas dalam mencuri informasi, meskipun tidak sepenuhnya mencegah serangan. Selain restart, NSA juga memberikan sejumlah tips lain untuk meningkatkan keamanan perangkat, seperti:

  • Mematikan Bluetooth dan Wi-Fi saat tidak digunakan.
  • Memperbarui sistem operasi dan aplikasi secara berkala.
  • Menonaktifkan layanan lokasi saat tidak diperlukan.
  • Tidak mengeklik tautan mencurigakan dalam e-mail atau pesan teks.
  • Menggunakan kata sandi yang kuat.
  • Hanya menggunakan aksesori pengisi daya yang terpercaya.

Bagi pengguna Android, pastikan fitur Google Play Protect aktif untuk memindai aplikasi dari potensi malware. Sementara itu, pengguna iPhone dapat menggunakan perangkat lunak antivirus Mac seperti Intego Mac Internet Security X9 untuk memindai perangkat iOS mereka dengan menghubungkannya ke Mac melalui kabel USB.

Dengan mengikuti anjuran dan tips di atas, Anda dapat mengoptimalkan kinerja ponsel sekaligus meningkatkan keamanannya dari berbagai ancaman siber. Jangan remehkan kekuatan dari kebiasaan sederhana seperti restart ponsel secara rutin!