Stasiun Tanah Abang Tingkatkan Kapasitas dengan Penambahan Akses Baru Guna Antisipasi Peningkatan Jumlah Penumpang

Stasiun Tanah Abang Berbenah Diri Hadapi Lonjakan Penumpang

Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan transportasi publik, khususnya di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah dengan menambah akses keluar masuk stasiun guna mengantisipasi lonjakan penumpang.

Penambahan akses ini diwujudkan dengan pembangunan gedung baru yang berlokasi strategis di tengah-tengah stasiun, berdampingan dengan akses lama yang sudah ada. Gedung baru ini dirancang dengan dua lantai yang masing-masing memiliki fungsi khusus untuk mempermudah pergerakan penumpang.

Berdasarkan pengamatan di lapangan, gedung baru ini menawarkan kemudahan bagi penumpang dengan tujuan yang berbeda. Lantai satu gedung baru diperuntukkan bagi penumpang yang hendak menuju Angke, Kampung Bandan, Bekasi, dan Cikarang. Dengan demikian, penumpang tidak perlu lagi berdesakan di akses lama untuk mencapai peron yang sesuai dengan tujuan mereka.

Sementara itu, lantai dua gedung baru dikhususkan bagi penumpang yang akan menggunakan peron 2 dengan tujuan Sudirman dan Manggarai. Pemisahan akses ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan di area peron dan mempercepat proses naik turun penumpang.

Selain peron 1 dan 2, akses dari gedung baru ini juga dapat digunakan untuk menuju peron 3 dan 4. Hal ini memberikan fleksibilitas bagi penumpang untuk memilih akses yang paling nyaman dan efisien bagi mereka.

Gedung lama tetap difungsikan untuk membantu mengurai kepadatan. Kombinasi antara akses baru dan lama diharapkan dapat menciptakan alur pergerakan penumpang yang lebih lancar dan teratur.

Proyek peningkatan Stasiun Tanah Abang tahap 1 ini hampir rampung, dengan progres mencapai 99,85 persen. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk segera mewujudkan Stasiun Tanah Abang sebagai pusat integrasi transportasi modern yang mampu melayani hingga 300.000 penumpang setiap harinya.

Dengan penambahan akses dan peningkatan fasilitas lainnya, Stasiun Tanah Abang diharapkan dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan efisien bagi seluruh pengguna jasa kereta api. Peningkatan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong penggunaan transportasi publik dan mengurangi kemacetan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Daftar tujuan peron:

  • Lantai 1: Angke, Kampung Bandan, Bekasi, dan Cikarang
  • Lantai 2: Sudirman dan Manggarai
  • Peron 3 dan 4: Bisa diakses dari gedung baru