PPP Semarang Dorong Percepatan Jadwal Muktamar untuk Konsolidasi Partai
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Semarang mendesak adanya kejelasan terkait jadwal pelaksanaan Muktamar. Sekretaris DPC PPP Kabupaten Semarang, Zaenudin, menyatakan bahwa kepastian waktu pelaksanaan Muktamar sangat penting sebagai bagian dari upaya konsolidasi partai dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2029.
Zaenudin menekankan bahwa Muktamar yang direncanakan pada Agustus-September 2025 di Bali harus segera dipastikan tanggalnya agar persiapan dapat dilakukan secara optimal. Menurutnya, Muktamar kali ini menjadi momentum penting bagi kebangkitan PPP, terutama setelah partai tersebut gagal memenuhi ambang batas parlemen (Parliamentary Threshold/PT) sebesar 4 persen pada Pemilu 2024.
Dalam konteks pemilihan Ketua Umum, Zaenudin menyampaikan bahwa semua nama yang muncul adalah tokoh-tokoh yang memiliki kualitas dan integritas yang baik. Namun, ia juga menekankan pentingnya dukungan finansial yang kuat bagi calon Ketua Umum, mengingat target utama partai adalah lolos ke Senayan. Beberapa nama yang saat ini disebut-sebut sebagai bakal calon Ketua Umum antara lain Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Penasihat Khusus Presiden Bidang Pertahanan Nasional Dudung Abdurrahman, Sekjen PPP Arwani Thomafi, dan Sandiaga Uno. Zaenudin juga menyinggung adanya tawaran kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), namun beliau telah menolak dan memilih untuk bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Selain itu, Zaenudin juga menyebut nama Gus Yasin, Wakil Gubernur Jawa Tengah, sebagai representasi dari keluarga besar Pondok Sarang (Rembang) yang dinilai layak untuk dipertimbangkan. Namun, keputusan akhir akan tetap mempertimbangkan perkembangan situasi terkini. Sebagai partai yang berbasis Islam, Zaenudin menegaskan bahwa syarat utama bagi calon Ketua Umum PPP adalah seorang nahdliyin atau representasi dari Nahdlatul Ulama (NU). Jika ada calon dari luar NU, mereka harus melalui proses naturalisasi terlebih dahulu. Zaenudin menegaskan bahwa PPP Kabupaten Semarang tetap solid dan satu komando dalam menghadapi Muktamar setelah adanya kepastian mengenai jadwal dan calon Ketua Umum.
Berikut adalah poin-poin penting yang disampaikan Zaenudin:
- Kepastian jadwal Muktamar penting untuk konsolidasi partai.
- Muktamar menjadi momentum kebangkitan PPP setelah gagal lolos ambang batas parlemen.
- Dukungan finansial yang kuat penting bagi calon Ketua Umum.
- Syarat utama calon Ketua Umum adalah seorang nahdliyin atau representasi NU.
- PPP Kabupaten Semarang solid dan satu komando setelah ada kepastian.