Urai Kepadatan, Contraflow Diterapkan di Tol Jagorawi Menuju Bogor
markdown Kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di ruas Tol Jagorawi arah Bogor pada sore hari mendorong PT Jasa Marga (Persero) Tbk untuk mengambil langkah antisipatif. Sore ini, Rabu (11/6/2025), contraflow atau sistem lawan arus diberlakukan guna mengurai potensi kemacetan yang disebabkan oleh peningkatan volume kendaraan dan adanya pekerjaan pemeliharaan jalan.
Menurut keterangan Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Alvin Andituahta Singarimbun, rekayasa lalu lintas ini dimulai sejak pukul 17.00 WIB. Contraflow diberlakukan mulai dari Kilometer 08+800 hingga Kilometer 13+000 ruas Tol Jagorawi yang mengarah ke Bogor. Keputusan ini diambil atas diskresi pihak Kepolisian sebagai upaya untuk meminimalisir dampak kepadatan lalu lintas terhadap pengguna jalan.
"Pemberlakuan contraflow ini merupakan respons terhadap peningkatan volume lalu lintas yang kami prediksi akan terjadi, terutama mengingat adanya pekerjaan pemeliharaan jalan di KM 12+785 ruas Tol Jagorawi arah Bogor," ujar Alvin.
Jasa Marga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta arahan dari petugas di lapangan. Selain itu, pengemudi juga diharapkan untuk memastikan kecukupan saldo kartu tol elektronik (e-toll) sebelum memasuki jalan tol guna menghindari antrean panjang di gerbang tol.
Berikut beberapa imbauan dari Jasa Marga:
- Antisipasi Rute Perjalanan: Pengguna jalan disarankan untuk merencanakan perjalanan dengan baik dan mempertimbangkan rute alternatif guna menghindari titik-titik kepadatan.
- Patuhi Rambu dan Arahan Petugas: Keselamatan berkendara adalah prioritas utama. Ikuti rambu-rambu lalu lintas dan patuhi arahan petugas di lapangan.
- Pastikan Saldo E-Toll Cukup: Periksa dan pastikan saldo kartu e-toll Anda mencukupi sebelum memulai perjalanan untuk memperlancar transaksi di gerbang tol.
Diharapkan dengan adanya contraflow ini, arus lalu lintas di Tol Jagorawi arah Bogor dapat berjalan lebih lancar dan mengurangi potensi kemacetan yang dapat menghambat perjalanan pengguna jalan.