Mantan anggota JKT48, Nabilah Ratna Ayu Azalia, baru-baru ini menjadi perbincangan hangat terkait pandangannya mengenai proses taaruf dalam mencari pasangan hidup. Dalam sebuah acara televisi, Nabilah mengklarifikasi kabar mengenai kegagalan taaruf yang sempat beredar. Ia menegaskan bahwa proses tersebut belum mencapai titik akhir, melainkan masih dalam tahap penjajakan.

Nabilah mengungkapkan bahwa dirinya merasa lebih nyaman menjalani proses perkenalan dengan calon pasangan melalui jalur taaruf. Menurutnya, taaruf memberikan ketenangan batin dalam proses mengenal calon suami. Meskipun demikian, saat ini ia memutuskan untuk beristirahat sejenak dari proses tersebut dan memilih untuk fokus pada pengembangan kariernya. Baginya, taaruf merupakan sebuah proses yang penting untuk menghindari ketakutan dalam menjalin hubungan tanpa adanya keseriusan yang jelas.

"Tanpa taaruf aku agak takut," ujarnya, mencerminkan preferensinya terhadap pendekatan yang lebih terstruktur dan bertujuan dalam mencari pasangan hidup. Ia menambahkan bahwa saat ini dirinya belum memulai proses taaruf lagi dan lebih memilih untuk memprioritaskan kariernya.

Dalam menentukan kriteria pasangan, Nabilah mencari sosok pria yang dewasa, pengertian, dan mampu membangun hubungan yang stabil dalam berbagai aspek. Ia juga menekankan pentingnya restu dari ibundanya dalam proses pencarian jodoh. Baginya, keselarasan antara dirinya, calon pasangan, dan restu orang tua merupakan faktor penting dalam membangun rumah tangga yang harmonis.

"Aku kadang bingung, ada cowok mau taaruf, mama srek, akunya belom," ungkap Nabilah, menggambarkan dinamika yang terjadi dalam proses pencarian jodohnya. Ia mengaku sedang belajar untuk memantaskan diri dan mempersiapkan diri untuk menjalin hubungan yang serius. Ia juga berharap agar calon pasangannya kelak juga telah mempersiapkan diri dengan baik sehingga tidak ada perbedaan visi dan misi dalam membangun rumah tangga.

Sebelumnya, Nabilah sempat dikabarkan dekat dengan seorang YouTuber bernama Raymond Chin. Namun, ia menjelaskan bahwa hubungan mereka hanya sebatas rekan kerja dalam pembuatan konten podcast. Keduanya bertemu dalam sebuah acara pengajian dan Nabilah menegaskan bahwa tidak ada hubungan istimewa di antara mereka.

Kriteria Calon Suami Idaman Nabilah

Dalam sebuah kesempatan, Nabilah membeberkan beberapa kriteria calon suami idamannya, yaitu:

• Dewasa dan pengertian: Nabilah mencari sosok pria yang memiliki kematangan emosional dan mampu memahami dirinya dengan baik.
• Mampu membangun hubungan yang stabil: Ia menginginkan hubungan yang kokoh dan harmonis dalam berbagai aspek kehidupan.
• Mendapatkan restu dari ibunda: Nabilah menganggap restu orang tua sebagai faktor penting dalam membangun rumah tangga yang bahagia.

Nabilah berharap dapat segera menemukan pasangan hidup yang sesuai dengan kriterianya dan mampu membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah.