Truk Terjun Bebas di Tol Cibitung-Priok, Proses Evakuasi Masih Berlangsung

Sebuah kecelakaan tunggal melibatkan sebuah truk terjadi di ruas tol Cibitung-Priok pada Selasa, 11 Maret 2025, sekitar pukul 17.20 WIB. Kendaraan berat tersebut dilaporkan jatuh dari ketinggian jalan layang di KM 95+800B. Petugas kepolisian dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri saat ini masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan penyelidikan lebih lanjut. Konfirmasi terkait insiden ini telah diperoleh dari Kepala Induk PJR Cikampek Korlantas Polri, AKP Sandy Titah Nugraha, yang menyatakan bahwa personelnya masih berada di lokasi dan tengah menangani situasi tersebut.

Informasi detail mengenai korban jiwa maupun luka-luka hingga saat ini belum dapat dikonfirmasi secara resmi. Namun, berdasarkan foto yang beredar di media, kondisi truk yang jatuh dalam posisi terbalik dengan bagian bak yang ringsek mengindikasikan potensi kerusakan yang cukup parah. Truk tersebut dilaporkan jatuh ke area kebun di bawah jalan layang, hal ini menimbulkan spekulasi tentang kemungkinan penyebab kecelakaan. Kejadian ini telah menarik perhatian warga sekitar yang menyaksikan proses evakuasi dari jarak aman.

Proses evakuasi truk diperkirakan akan memakan waktu mengingat kondisi kendaraan yang rusak berat dan posisi jatuhnya yang berada di area yang mungkin sulit diakses. Polisi masih bekerja untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut serta memastikan tidak ada korban lain yang terlibat. Penyelidikan akan meneliti berbagai kemungkinan, mulai dari faktor teknis kendaraan hingga kondisi jalan dan faktor manusia.

Langkah-langkah yang sedang dilakukan oleh pihak kepolisian meliputi:

• Pengamanan lokasi kejadian guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
• Evakuasi truk dari lokasi kejadian.
• Identifikasi dan pendataan korban (jika ada).
• Penyelidikan penyebab kecelakaan, termasuk pemeriksaan kondisi kendaraan, rekaman CCTV (jika tersedia), dan keterangan saksi.
• Penyelesaian proses hukum yang terkait dengan kecelakaan tersebut.

Informasi lebih lanjut akan segera disampaikan setelah pihak berwenang menyelesaikan proses investigasi dan evakuasi. Kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi.